SuaraBekaci.id - Mantan Staf Khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu memberikan komentar tentang kritik pemerintah. Said Didu angkat bicara mengomentari sebuah berita berjudul "Dedi Mulyadi: Saya Rindu Narasi Kritik di Era Soeharto".
Dalam keterangan berita tersebut dituliskan bahwa "Dedi Mulyadi mengaku rindu terhadap kritik terhadap pemerintahan Presiden Soeharto. Ia menyebut kritik saat itu lebih argumentatif dan akademis".
Said Didu yang membagikan berita itu turut memberikan komentarnya.
"Sangat sulit karena saat diberikan data pun mereka kerahkan buzzeRp untuk menyerang pribadi, bully, ambil alih akun, dilaporkan ke polisi dan lain-lain," tulis akun tiwitter Said Didu dikutip dari akun twitternya @msaid_didu, Jumat (12/2/2021).
Akun twitter Muhammad Said Didu yang memiliki 429,6 ribu pengikut itu menyebut bahwa tidak ada ruang diskusi.
"Tidak ada ruang diskusi," tulisnya.
Tag
Berita Terkait
-
Bahas Aset Negara, Dedi Mulyadi Sambangi KPK
-
KDM Tegaskan Alih Fungsi Lahan Jadi Dalang Banjir di Bandung
-
Dedi Mulyadi Datang ke KPK: Ada Apa dengan Sungai dan Hutan Jabar?
-
Kritik Denny Sumargo: Pemerintah Harusnya Bisa Tembus Lokasi Bencana karena Fasilitas Lengkap
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!