SuaraBekaci.id - Seorang ustaz bunuh tukang kelapa di Cikarang dengan sangat keji. Ustaz tusuk-tusuk tukang kelapa lalu mayatnya diseret ke kamar mandi.
MR, Ustaz tusuk-tusuk tukang kelapa di Cikarang dengan gunting hitam.
MR mengakui telah membunuh korban pada Selasa (2/2/2021) sekitar pukul 02.00 WIB di ruang tamu dengan menusuk korban beberapa kali menggunakan gunting bergagang hitam hingga meninggal dunia.
Setelah itu pelaku menarik korban dari ruang tamu ke kamar mandi dan besok paginya dibuat seolah korban meninggal karena bunuh diri.
AD, tukang kelapa dibunuh Ustaz di Cikarang suka berjualan di Pasar Klender, Jakarta timur. Ustaz sobek perut tukang kelapa di Cikarang pakai gunting.
Kasus pembunuhan berencana ini terjadi di Kampung Srengseng Kaliabang, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, pada Selasa (2/2/2021) lalu. Sang tukang kelapa, AD ditemukan tewas dalam kamar mandi dengan kondisi mengenaskan dan awalnya diduga bunuh diri.
"Jadi pelaku sudah merencanakan pembunuhan itu. Korban merupakan tetangga pelaku. Korban dihabisi saat tengah tertidur lelap di rumahnya. Usai membunuh korban, pelaku mengarang cerita bahwa korban bunuh diri untuk mengelabui keluarga korban maupun warga setempat," ungkap Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Telly Alvin.
Ustaz bunuh tukang kepala dengan sadis menggunakan senjata tajam. Pembunuhan tukang kepala itu terungkap setelah warga Cikarang menemukan mayat bersimbah darah.
Sebelum dibunuh, tukang kelapa itu ternyata cabuli anak ustaz. Tukang kelapa cabuli anak ustaz itu menurut pengakuan MR, seorang ustaz pembunuh tukang kelapa di Cikarang.
Baca Juga: Ustaz Pembunuh Tukang Kelapa di Cikarang Dendam Anaknya Jadi Korban Asusila
Namun hal lain juga terungkao jika ustaz pembunuh tukang kepala ternyata selingkungan dengan istri tukang kepala, korbannya.
Hal itu terungkap berdasarkan pengakuan pelaku pembunuhan tukang kelapa di Cikarang.
Pembunuhan tukang kelapa di Cikarang adalah pembunuhan berencana. Pembunuhan tukang kelapa di Cikarang Bekasi karena cinta segitiga.
Berdasarkan pengakuan tersangka, motif pembunuhan berlatar belakang dendam dan cinta segitiga di kehidupan mereka.
Awalnya anak korban melakukan tindakan asusila terhadap anak pelaku. Namun di sisi lain pelaku ternyata juga memiliki hubungan asmara dengan istri korban.
Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi mengungkap kasus pembunuhan berencana yang terjadi di Kampung Srengseng Kaliabang, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (2/2).
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan