Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Senin, 01 Februari 2021 | 17:22 WIB
Ferdinand Hutahaean.(Suara.com/Rambiga)

SuaraBekaci.id - Ferdinand Hutahaean turut berkomentar soal pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. Yakni mengenai adanya gerakan politik dari orang-orang lingkaran Presiden Joko Widodo yang mengarah pada upaya pengambilalihan kekuasaan Partai Demokrat secara paksa.

Ferdinand Hutahaen mengatakan, pernyataan yang disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sebagai suatu hal yang sangat berani.

"Tuduhan yang sangat berani menyebut lingkarang Jokowi," kata Ferdinand Hutahaean sambil menautkan salah satu berita mengenai hal tersebut melalui akun twitternya @FerdinandHaean3, Senin (1/2/2021).

Dia menjelaskan, jika tuduhan itu tidak dapa dapat dibuktikan maka sama saja Partai Demokrat menabuh genderang perang dengan Presiden Joko Widodo dan orang-orang di sekitarnya.

Baca Juga: Siapa 5 Orang yang Disebut AHY Terlibat Gerakan Ambil Alih Demokrat?

"Kalau ini tak bisa dibuktikan sama saja Demokrat menabuh genderang perang kepada Jokowi dan lingkarannya," ujarnya.

Menurut Ferdinand, pengambilalihan sebuah partai yang telah memiliki kepengurusan sah tidak mudah.

"Mengambil alih sebuah Partai yang sudah sah kepengurusannya tidaklah mudah dan saya tak percaya lingkaran Jokowi terlibat hal begini," tuturnya.

Ferdinand Hutahaean berkomentar soal pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.[Twitter/@FerdinandHaean3]

Sebelumnya, AHY mengungkap bahwa ada gerakan politik yang mengarah pada upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat.

AHY menyebut gerakan  pengambilalihan partainya itu melibatkan orang-orang  di sekitar Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Juga: KERAS! Relawan Jokowi Minta Istana Cuekin Surat AHY: Lagi Caper, Lebay

"Kesaksian dan testimoni banyak pihak yang kami dapatkan, gerakan ini melibatkan pejabat penting pemerintahan, yang secara fungsional berada di dalam lingkar kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo. Lebih lanjut, gerakan ini juga dikatakan sudah mendapatkan dukungan dari sejumlah menteri dan pejabat penting di pemerintahan Presiden Joko Widodo," tutur AHY dalan keterangannya usai rapat pimpinan, Senin (1/2/2021).

Load More