" Pernyataan tim Penyalin Cahaya patut dihargai, tapi mungkin butuh waktu untuk memproses, 1) film ini tentang KS yang dialami perempuan, 2) sebagian besar pembuatnya laki laki salah satunya pelaku pelecehan seksual, apa menghapus nama serta merta memisahkan karya dari pembuat? " sahut akun lain @sihirpe***.
" Waduh, yang nulis Penyalin Cahaya (film komersil tentang kekerasan seksual) terjerat kasus kekerasan seksual, ironis emang lebih gampang ngomong/berkarya/ngonten ketimbang nahan k**** sendiri kayaknya, " kata akun @dmsr***.
" Penulis Penyalin Cahaya pelaku kekerasan seksual? Did I read that Right? " timpal yang lain @ANYWAY***.
" Nulis skenario film tentang kekerasan seksual, filmnya bagus menang 12 piala FFI, eh taunya yang nulis ( co writer) ternyata pelaku kasus kekerasan seksual, ironi, " sahut akun @pputr***.
Baca Juga:Ternyata Belum Berizin, Ponpes Lokasi Kekerasan dan Pelecehan Seksual di Demak Bakal Ditutup
Sebelumnya pihak produser dan sutradara mendapatkan laporan dari sebuah pengelola korban kekerasan seksual menyebutkan pelaku berinisial H melakukan kekerasan seksual di masa lalu.
Seperti diketahui Film Penyalin Cahaya adalah produksi karya anak bangsa yang berhasil membawa harum perfilman Indonesia ke kancah Internasional.
Film karya sutradara Wregas Bhanuteja ini bahkan dinobatkan sebagai film panjang terbaik di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2021.
Mirisnya lagi terlapor pelaku pelecehan seksual juga merupakan salah satu peraih penghargaan Piala Citra dalam FFI 2021.
Kontributor : Ririn Septiyani
Baca Juga:Anggota Kru Terlibat Pelecehan Seksual, Begini Sikap Produser Film Penyalin Cahaya