SuaraBekaci.id - Tawuran antar pelajar yang terjadi di wilayah Bekasi kerap kali bermula tantangan via media sosial. Dalam kurun waktu 2 bulan, setidaknya ada 12 kasus aksi tawuran terjadi.
Teranyar, aksi tawuran di Jalan Perjuangan Baru, Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu (18/2/2024). Kasatreskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Muhammad Firdaus, mengatakan, insiden itu melibatkan dua pelajar. Kedua kelompok mulanya janjian berkelahi melalui media sosial.
“Jadi kelompok tawuran ini sering kali menggunakan salah satu media sosial untuk mengajak tawuran. Pada malam itu kelompok inisial M melawan kelompok inisial KB,” kata Firdaus, Jumat (23/2/2024).
Akibat dari tawuran itu, 2 anggota kelompok KB menjadi korban. Satu meninggal dunia sementara satu lainnya luka berat.
Baca Juga: Suara PSI Meledak: Di Bekasi Sudah di Atas Nasdem, Dekati PAN dan Demokrat
Berkaitan dengan media sosial yang kerap dimanfaatkan sebagai fasilitas untuk melancarkan aksi tawuran, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani mengatakan, pihaknya telah gencar melakukan patroli siber.
Khusus di wilayah Polres Metro Bekasi Kota, penindakan patroli siber dilakukan sebagai upaya pencegahan.
“Ya untuk patroli siber beberapa pelaku sudah dilakukan penangkapan penahanan oleh Polda. Namun demikian di Polres pun kita coba sebagai upaya pencegahan bagaimana misalnya janjian lewat media sosial IG bisa kita kurangi dengan ya tadi,” kata Dani, Senin (4/3/2024).
Adapun kata Dani, penemuan pihak kepolisian dari penerapan patroli siber yang ditindak lanjuti akan ditegakkan sampai pada tahap proses pengadilan. Para pelaku biasanya dijerat Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
“Bukan hanya penemuan, sudah diproses, di sidang proses pengadilan. Dengan adanya kita melakukan penegakan hukum terhadap orang-orang di media sosial dengan undang-undang ITE sudah kita proses,” jelasnya.
Baca Juga: Tampang Sandra dan Agus, Maling Motor yang Seret Wanita Ratusan Meter di Bekasi
Selain patroli siber, Dani menerangkan pihaknya juga masif melakukan patroli secara langsung ke titik-titik rawan tawuran, serta mengaktifkan kembali kegiatan siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan).
Berita Terkait
-
Cahya Supriadi Semakin Termotivasi usai Emil Audero Resmi Jadi WNI
-
Cek Fakta: Video Banjir di Bekasi Setinggi 4 M Tenggelamkan Perumahan Elit
-
Cek Fakta: Banjir di Bekasi Rendam Rumah Elit Setinggi 4 Meter
-
Tak Respons soal Penundaan Pengangkatan CPNS, Instagram Gibran Digeruduk: Seribut Ini Nggak Dengar?
-
Lantunkan Lagu Iclik Cinta Berlatar Makam Bung Karno, Akun IG Mala Agatha Diserang Netizen
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
BRI Sukses Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Hadirkan Beragam Kuliner dan Hiburan Menarik
-
Keberhasilan Cokelat Ndalem, Jadi Bukti BRI Sukses Naik Kelaskan UMKM
-
Cerita Siswa SMAN 21 Bekasi Gagal Ujian Gegara Gedung Sekolah Diterjang Banjir
-
Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar