SuaraBekaci.id - Badan Pusat Statistik (BPS) dalam laporan terbaru menyebutkan bahwa provinsi Jawa Barat (Jabar) menduduki posisi kedua tingkat pengangguran terbuka (TPT) nasional.
Pada laporan BPS per Agustus 2023 TPT nasional mencapai 5,32 persen. Presentase ini turun 0,54 poin atau 9,12 persen dibanding dengan Februari 2023 yang berkisar pada angka 5,86 persen.
Mengutip dari laporan BPS, Jawa Barat pada Agustus 2023 memiliki presentase TPT nasional mencapai angka 7,44 persen. Angka ini turun jika dibanding pada Februari 2023 yang berada di angka 7,89 persen.
Di atas Jawa Barat ada provinsi Banten yang TPT nasional pada Agustus 2023 mencapai angka 7,52 persen. Sebelumnya pada Februari 2023, angka TPT di Banten ialah 7,97 persen.
Baca Juga: IRT dari Bekasi dan Purwakarta Jadi Korban TPPO, Ditawari Pekerjaan di Qatar
Sementara itu, data dari BPS juga menyebut bahwa tingkat pengangguran terbuka di Kota dan Kabupaten Bekasi per Agustus 2023 juga mengalami penurunan.
Khusus Kabupaten Bekasi, TPT dari 2021 hingga 2023 bisa dibilang fluktuatif. Pada 2021 mencapai 10,09 persen, lalu naik pada 2022 mencapai 10,31 persen dan pada 2023 turun menjadi 8,87 persen.
Sedangkan untuk Kota Bekasi, TPT per 2023 mengalami penurunan di angka 7,90 persen setelah di 2022 mencapai 8,81 persen. Meski begitu, presentase TPT di Kabupaten dan Kota Bekasi masuk dalam jajaran tertinggi di Jawa Barat.
Dari data BPS, kota Cimahi menduduki TPT se-provinsi Jawa Barat yang tertinggi pada 2023 yakni 10,52 persen.
Susah Cari Kerja di Bekasi
Baca Juga: Cerita Pencaker Bekasi, Resah Mencari Kerja: Lama Menganggur Terhalang Syarat Tinggi
Meski angkat TPT di Kabupaten dan Kota Bekasi jika merujuk pada data BPS alami penurunan, namun fakta di lapangan sejumlah orang masih kesulitan untuk bisa mendapatkan pekerjaan.
Hal ini terlihat saat bursa kerja atau job fair yang berlangsung di Kota Bekasi pada awal Oktober 2023.
Putri (24) mengatakan, ia sengaja datang ke job fair karena telah satu tahun lamanya menganggur.
“Terakhir kerja setahun yang lalu, satu tahun ini sering ngelamar gitu cuma belum ada panggilan,” kata Putri saat ditemui SuaraBekaci.id
Putri mengatakan, selama satu tahun ini dirinya telah melamar kerja ke puluhan perusahaan, namun sampai kini belum ada panggilan kerja.
Menurutnya, kualifikasi kerja yang ada saat ini terlalu tinggi dan sering menyulitkan para pencari kerja mendapat pekerjaan.
“Sekarang kan susah banget buat ke PT itu maksimal (usia) 20 21 tahun,” ujarnya.
Batasan minimal usia itu dinilai terlalu muda, sebab beberapa perusahaan juga meminta pengalaman sebagai syarat agar lolos suatu pekerjaan.
“Kadang kan orang buat kerja enggak ada pengalaman, kan mau cari kerja buat pengalaman gitu ternyata perusahaan minta satu tahun, sedangkan umur enggak masuk,” tuturnya.
Putri berharap, pemerintah bisa memberikan perhatian pada hal-hal tersebut.
Adapun, pada kesempatan ini Putri datang dengan seorang temannya menggunakan sepeda motor. Dia membawa dua berkas lamaran kerja untuk diajukan ke perusahaan.
Berita Terkait
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Curhatan KPK Ngeluh Kesulitan Usut Kasus WC Sultan di Bekasi: Tersangka Meninggal hingga Toilet Raib
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
-
Roundup: Arsin Dkk Lolos Jerat Pidana Korupsi di Kasus Pagar Laut?
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
BRI Kembali Dipercaya Urus Living Cost Haji 2025: Sediakan Riyal Miliaran Rupiah
-
Resmi Jabat Ketua Umum PERBANAS 20242028, Hery Gunardi Siap Perkuat Industri Perbankan Nasional
-
Satpam RS Mitra Keluarga Bekasi Dianiaya Secara Brutal, Ini Ancaman Hukuman untuk Tersangka
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan