Sony menurut pengakuan warga sekitar Mekarsari Permai II, Kabupaten Bekasi juga aktif di lingkungan sosial. Jika tak narik, Sony juga ikut ronda dengan warga sekitar.
"Humoris orangnya, baik juga. karena selama ini di lingkungan kalau ada kegiatan apa, suka ikut sih. Kalau enggak narik, selalu hadir ronda juga aktif, rapat juga aktif," ucap salah satu tetangga korban, Mansur (45).
Sebelum hembuskan nafas terakhir di Depok akibat perbuatan bengis Bripda HS, Sony menurut Mansur sempat bertemu dengan para tetangga.
Tanggal 20 Januari 2023, Sony datang ke acara takziah ke salah satu tetangga yang meninggal dunia.
"Terakhir ketemu (korban) waktu Jumat, kan tetangga juga ada yang meninggal tuh. Masih ngeliat itu masih takziah juga beliau," ungkap Mansur.
Motif Bripda HS Bunuh Sony
Lantas apa motif Bripda HS tega habisi nyawa Sony Rizal Taihitu? Menurut keterangan dari Kombes Pol Trunoyudo, dugaan motifnya adalah masalah ekonomi.
"Sejauh ini masalah ekonomi secara pribadinya sehingga ini terjadi," kata Trunoyudo.
Sementara itu, keterangan dari Kabag Banops Densus 88 Kombes Pol Aswin Siregar mengungkap bahwa Bripda HS selama bertugas memang telah memiliki catatan hitam.
Mulai dari melakukan penipuan terhadap sesama anggota, bermain judi online, hingga terlilit utang dalam jumlah besar.
"Pimpinan Densus tidak mentolerir pelanggaran hukum yang dilakukan anggota Densus 88 Antiteror, dan mendukung penyidikan yang profesional dan transparan yang dilakukan Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya," ucap Aswin.
Bripda HS ditangkap di Puri Persada, Desa Sendang Mulya, Bekasi, Jawa Barat pada Senin (23/1/2023) sekitar pukul 16.30 WIB. Peristiwa pembunuhan ini sendiri dilaporkan terjadi pada pagi harinya.
"Itu (KTA) tadi salah satu alat bukti yang menunjuk bahwasanya adanya dugaan ditemukan suatu insiden awal," tutur Trunoyudo.
Berita Terkait
-
Anggota Densus 88 Bripda HS Bunuh Sony Rizal Taihitu, Tetangga: Bukannya Buru Teroris Malah Sikat Ojol
-
Anggota Densus Bunuh Sopir Taksi Online di Depok, 'Dosa-dosa' Bripda HS Terbongkar: Suka Tipu Teman Polisi, Doyan Main Judi hingga Tukang Ngutang
-
Bunuh Sopir Taksi Online Karena Alasan Ekonomi, Berapa Gaji Anggota Densus 88?
-
Hobi Judi Hingga Banyak Utang, Motif Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online Karena Ekonomi
-
Terlacak Dari KTA, Begini Kronologi Penangkapan Bripda HS Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online Di Depok
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
Terkini
-
Bekasi Gelar Pesona Nusantara dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
-
Transformasi BRI: 130 Tahun Berjalan, Terus Membangun Inklusi Keuangan Berkelanjutan
-
Angkutan Motor Gratis Jelang Nataru KAI, Cek Rute dan Syaratnya di Sini!
-
BRI Perkuat Tanggap Bencana Banjir Sumatra Lewat BRI Peduli
-
Terbongkar! Ini Alasan Parkir di Polda Metro Jaya Wajib Bayar