SuaraBekaci.id - Iming-iming bisa membuat orang jadi kaya dan sejahtera jadi modus yang dilakukan pembunuh satu keluarga di Bekasi, Wowon Erawan, Dulah dan Solihin.
Setelah korban termakan bujuk rayu, para pelaku kemudian melakukan pembunuhan dengan cara sadis. Wowon tidak hanya menghabisi korban yang diincar namun juga orang-orang yang mengetahui aksi sadisnya, tak terkecauli istri, adik dan anaknya.
Aksi sadis Wowon dan komplotannya ini terbongkar setelah kasus penemuan satu keluarga di Bantar Gebang, Kota Bekasi yang ditemukan tak sadarkan diri dengan mulut keluarkan busa pada Kamis 12 Januari 2023.
Dari penelusuran tim kepolisian Polda Metro Jaya terakit kasus sekeluarga di Bantar Gebang, Kota Bekasi ini terungkap bagaimana Wowon cs melakukan aksi pembunuhan di Cianjur, Jawa Barat.
Baca Juga: Dua TKW Jadi Korban Serial Killer Aki Wowon Cs Usai Ditipu Modus Gandakan Uang
Wowon cs melakukan pembunuhan sadis terhadap para korban di tempat tinggalnya di Kampung Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat.
Di Cianjur, pihak kepolisian menemukan sejumlah korban yang sudah diukur di belakang rumah.
Menurut keterangan dari Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, para korban saat ini sedang dilakukan tes DNA untuk mengetahui identitasnya.
"Bahwa memang ada korban-korban yang dikuburkan di rumah tersangka dan lain sebagainya, ternyata ada, sedang diadakan penelitian DNA dan sebagainya," kata Hengki.
Hengki menjelaskan bahwa pelaku Wowon cs mengakhiri nyawa para korban di Cianjur dengan cara dicekik, seperti yang dialami Noneng dan Wiwik pada 2020.
"Yang pertama menggunakan racun kemudian dicekik, yang kedua korban itu suruh datang ke rumah tersangka," jelas Hengki.
Menurut Hengki, untuk memperdaya korban Noneng dan Wiwin, Wowon mengaku memiliki kemampuan supranatural bisa membuat seseorang menjadi kaya. Korban Noneng dan Wiwin pun datang ke rumah tersangka dan disuruh tidur.
"tiba-tiba dicekik menggunakan kain," ungkap Hengki.
Pada korban berikutnya, Wowon juga menggunakan cara yang sama. Korban diantar tersangka lain menggunakan motor ke rumah Wowon.
Untuk korban berikutnya ini, setelah dipastikan tak bernyawa, Wowon cs lalu mengubur korban dan dicor menggunkan semen.
"Langsung dimasukkan lubang di rumah itu, semua barang-barang pribadinya masuk ke sana tadi ditemukan, dicor, baru ditutup menggunakan tehel dan semen." jelas Hengki.
Berita Terkait
-
Tak Hanya Ganggu Nelayan, Menteri KKP Sebut Pagar Laut Tangerang dan Bekasi Ganggu Operasional PLTU
-
Ada Truk Nyangkut di Perlintasan Rel, Perjalanan KRL Relasi Bekasi Alami Keterlambatan
-
Pagar Laut Disebut Dibangun Sejak Rezim Sebelum Prabowo, Pemerintah Didesak Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
Tag
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
-
Resmi! Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia, Usung Nuansa Klasik dan Budaya Nusantara
-
IKN Suram! Proyek Swasta Mangkrak, Investor Sebatas Groundbreaking Bareng Jokowi
Terkini
-
Karawang Berlakukan Aturan Baru, Bus Jemputan Wajib Pakai Plat Lokal untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Begal Sadis yang Bacok Lansia di Bekasi Kini Berakhir Meringis
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan