Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Kamis, 06 Oktober 2022 | 08:45 WIB
Ilustrasi garis polisi. (Shutterstocks)

SuaraBekaci.id - Aksi pembobolan sekolah kembali terjadi di Sukabumi, Jawa Barat. Kali ini di dua sekolah di Palabuhan Ratu, yang menyebabkan sejumlah barang berharga lenyap.

Kedua sekolah itu yakni SDN Batusapi dan SMP IT Annur. Salah seorang guru di SMP IT Annur, Nana Wardiman, mengatakan aksi maling terekam kamera CCTV.

Sosok diduga maling tersebut adalah seorang pria, memakai kacamata, bermasker, bertopi, dan pakaian berwarna hitam, celana jeans biru, serta memakai sarung tangan dan tas selempang.

Dia terekam seorang diri memulai aksinya sekira pukul 01.30 WIB, Rabu (5/10/2022).

Baca Juga: Tunggu Tensi Menurun, Pj Bupati Kulon Progo Bakal Mediasi Pihak Terkait Dugaan Intimidasi ke Wali Murid SMAN 1 Wates

“Ketahuan barang-barang berharga hilang di sekolah itu paginya, saat guru datang ke sekolah, cuma untuk kejadiannya setengah dua sampai jam dua lebih, setengah tigaan di lihat dari CCTV,” kata Nana saat dihubungi, mengutip dari Sukabumiupdate -jaringan Suara.com, Kamis (6/10/2022).

Menutur Nana, maling itu awalnya masuk ke ruangan guru di SDN Batusapi. Namun, dia tidak mengambil apa-apa karena tak ada barang berharga. maling melanjutkan aksinya masuk ke kantor operator dan kantor kepala SDN Batusapi. Satu laptop, TV, dan dua printer raib dicurinya dari kedua ruangan itu.

"Mungkin di kantor guru tidak ada apa-apa, cuma administrasi guru-guru gitu, tidak ada barang berharga. Kemudian pindah ke kantor operator sama ruangan kepala sekolah, itu kejadian yang di SD Batusapi. Yang hilangnya satu unit laptop, dua unit printer, satu unit TV," katanya.

Nana menyebut maling kemudian beraksi di SMP IT Annur yang jaraknya berdekatan dengan SDN Batusapi. Di sekolah ini, maling menggondol empat komputer, dua laptop, dan dua printer.

"Di SMP IT Annur lebih parah, empat komputer, dua laptop, dua printer. Tas punya saya juga dicuri, isinya flashdisk, buku yang gitu-gitu, alat-alat tulis,” ungkapnya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Cianjur, Ada Pantai hingga Air Terjun

Saat ini kasus tersebut tengah ditangani pihak kepolisian.

Load More