"Masih dicari dan dalam penyelidikan dulu karena memang waktu kita tahu itu dan anggota ke sana udah bubar," kata Samsono.
Samsono menambahkan meski saat ke lokasi kejadian pelaku tawuran sudah membubarkan diri namun timnya menemukan barang bukti,
"Ada satu motor yang ditinggal saja sama mereka yang mau tawuran itu, diduga memang milik mereka yang mau tawuran," tambahnya.
Tidak hanya di jalan yang kerap dilalui Patroli Kepolisian, pelaku tawuran juga beraksi di tempat-tempat umum yang banyak keramaian dan gedung instansi pemerintah, seperti aksi tawuran di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, di Jalan Lapangan Bekasi Tengah, Margahayu Kota Bekasi pada 15 September 2022.
Salah satu warga sekitar, Bhasan Syaiful (30) menyebut bahwa lokasi tersebut sering dijadikan tempat menggelar tawuran. "Udah beberapa kali disini aksi tawuran yang dilakukan para remaja," ucapnya.
Keberingasan pelaku tawuran beraksi di tempat ramai membuat takut warga sekitar, seperti Syaiful yang memilih pergi meinggalkan lokasi kejadian.
"Mereka membawa senjata tajam panjang-panjang dan gede-gede, dia sempat mengacungkan senjata tajam mangkanya saya lebih memilih memutar balik," tegasnya," katanya.
Peran Penting Sekolah dan Keluarga
Komisioner Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi Novrian, melihat fenomena tawuran yang ada di Kota Bekasi cukup prihatin karena banyak dari aksi tersebut memakan korban jiwa.
Baca Juga: Tawuran di Belakang Kantor Walkot Jaksel, 10 ABG Dibekuk, 4 di Antaranya Pelajar Berstatus DO
"Sebenernya masalah tawuran udah jadi fenomena klasik terus menerus terjadi bukan hanya di Bekasi tapi juga dibeberapa daerah di Indonesia, perlu ada perhatian khusus. dan juga menggangu ketertiban umum bahkan sampai makan korban jiwa," ucapnya Novrian saat dihubungi SuaraBekaci.
Novrian menyinggung faktor keluarga yang terpenting agar menanamkan hal positif kepada sanga anak, dan mengkomunikasikan dampak negatif yang akan diterima ketika melakukan aksi berbahaya seperti tawuran.
"Juga faktor keluarga menjadi faktor penting sebenernya hampir rata-rata mereka tawuran kurangnya komunikasi antar keluarga, penanaman nilai etika yang baik terkadang engga terbangun,"
Dirinya juga menyebut kurangnya komunikasi dan kerja sama antar sekolah yang mengakibatkan para pelajar di Kota Bekasi masih sering kali terlibat tawuran.
Perlu adanya langkah sekolah membuat seperti kegiatan bersama agar para pelajar dapat saling mengenal temannya di luar sekolah yang mereka tempati.
"Mungkin kenapa mereka tawuran, mungkin komunikasi antar sekolah antar siswa itu tidak terjalin," tutup Novrian.
Berita Terkait
-
Tawuran di Belakang Kantor Walkot Jaksel, 10 ABG Dibekuk, 4 di Antaranya Pelajar Berstatus DO
-
Satpol PP Tangkap 4 Pelajar di Padang, Bawa Celurit Diduga untuk Tawuran
-
Bersenjatakan Celurit dan Stik Golf, Gerombolan Remaja Hendak Tawuran di Pasar Minggu, 11 Orang Diamankan
-
Konvoi 75 Motor dan Hendak Tawuran, 14 Remaja Diduga Gengster Ditangkap Polsek Cakung
-
Bersimbah Darah, Pelajar SMP Dibacok di Tambora, Polisi: Bukan karena Tawuran
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
BGN Larang Keras SPPG Pecat Relawan Dapur
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik