SuaraBekaci.id - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan bakal mendorong produktivitas padi agar bisa mencapai target.
Saat ini sendiri realisasi hasil panen di Karawang mencapai 612.309,47 ton atau tak mencapai 50 persen dari target.
"Kami akan terus mendorong produktivitas padi agar bisa mencapai target," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat, Edi Suryana, Selasa (19/7/2022).
Ia mengatakan, target produksi pertanian di Karawang pada tahun ini mencapai 1,4 juta ton dari luas total lahan tanam padi seluas 89.360 hektare.
Untuk realisasi hasil panen padi di Karawang per Juni 2022 mencapai 612.309,47 ton. Itu merupakan hasil panen dari lahan seluas sekitar 70.970,5 hektare.
"Sampai bulan Juni yang sudah kita panen ada sekitar 70.970,5 hektare dari total areal sawah seluas 89.360 hektare," katanya.
Edi berharap agar para petani menjaga standar kualitas hasil panen padi di Karawang. Hal tersebut bisa dilakukan dengan tidak berlebihan dalam penggunaan pupuk non-organik.
"Jika penggunaannya berlebihan, itu bisa mempengaruhi kesuburan tanah sawah," kata dia.
Ia menyampaikan, pihaknya telah melakukan bimtek dalam mendorong inovasi dan kreativitas para petani dalam segi pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan kotoran hewan ternak seperti sapi dan kambing. [Antara]
Baca Juga: Fokus Pupuk Organik, KTNA Siap Sosialisasikan Permentan No 10 Tahun 2022
Berita Terkait
-
Wamentan Sudaryono Pastikan Pemulihan Sawah Terdampak Bencana di 3 Provinsi, Tanah Bisa Diolah Lagi
-
Kemenkeu Siapkan Rp 210,4 Triliun untuk Anggaran Ketahanan Pangan 2026, Naik dari Rp 144,6 T
-
Kemenkeu Akui Realisasi Anggaran Ketahanan Pangan 2025 Masih Rendah, Baru 64% dari Rp 144,6 T
-
Diversifikasi Bisa Jadi Solusi Ketahanan Pangan, Kurangi Ketergantungan Luar Daerah
-
Ahli Pertanian: Kebun Pangan Perempuan Dinilai Efektif Tekan Inflasi dan Perkuat Ketahanan Pangan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
BGN Larang Keras SPPG Pecat Relawan Dapur
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik