SuaraBekaci.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membagikan kabar mengenai kondisi terkini mengenai pelayanan kesehatan jemaah haji asal Jawa Barat di Tanah Suci.
Pria yang kini menjadi Amirul Hajj Jabar memastikan sistem pelayanan untuk jamaah haji asal Jabar, seperti logistik dan kesehatan, berjalan dengan maksimal, aman dan terkendali.
Melalui akun pribadi instagramnya @ridwankamil, ia melaporkan bahwa pelayanan kesehatan jamaah haji Jabar sudah maksimal dan itu karena hadirnya klinik-klinik kesehatan di setiap hotel per sektor.
"Sistem pelayanan untuk jamaah haji, khususnya Jawa Barat, sangat dimaksimalkan," tulis Kang Emil, Rabu (6/7/2022).
"Ada klinik kesehatan di setiap hotel per sektor. Sehingga jamaah tidak usah gedor-gedor kamar dokter," katanya.
Kang Emil juga menuturkan, sistem organisasi pelaksanaan haji sudah sangat lengkap. Dengan begitu, katanya, setiap masalah yang dialami jemaah haji, khususnya asal Jabar, akan ditangani oleh tim khusus.
"Dapur/catering makanan khas Indonesia tiga kali sehari agar Jamaah merasa betah. Kamar nyaman dan bersih untuk bertiga atau berempat," tambahnya.
Selain memastikan sistem pelayanan berjalan optimal, Kang Emil pun menyapa, menyemangati, dan mendoakan para jemaah agar tetap sehat, fokus beribadah, dan pulang ke Indonesia dalam keadaan selamat.
"Memahami betapa susahnya mendapatkan kesempatan berhaji walau usia, dana dan raga sangat siap, oleh karena itu saya doakan agar semua yang berniat, Allah mudahkan dan kabulkan cita-citanya berhaji di tanah suci secepatnya," kata dia.
Gubernur Ridwan Kamil yang juga Amirul Hajj Jabar mengunjungi penginapan jamaah haji asal Jabar bersama Wali Kota Bogor Bima Arya, pada Selasa (5/7) malam waktu setempat.
Menurut dia, kunjungan tersebut bertujuan untuk menyapa dan memastikan jemaah haji asal Jabar mendapatkan pelayanan optimal dan menjalankan ibadah haji dengan khusyuk.
Kendati pelayanan sudah maksimal dan logistik aman, Kang Emil meminta semua pihak untuk menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya saat puncaknya haji yakni wukuf di Arafah.
Logistik aman, makanan aman, secara umum laporan masih aman terkendali. Tapi, puncaknya harus hati-hati, wukuf di Arafah. Juta-juta manusia akan berkumpul," ujarnya.
Kang Emil pun meminta kepada jamaah haji asal Jabar untuk fokus beribadah supaya pulang ke Indonesia menjadi haji yang mabrur. [Antara]
Baca Juga: Puncak Haji Makin Dekat, Ini Rangkaian yang Perlu Diketahui Jemaah Agar Mendapat Haji yang Mabrur
Berita Terkait
-
KPK Sebut Penggeledahan Rumah Ridwan Kamil Jadi Prioritas Utama dalam Mengusut Kasus BJB
-
KPK Tetapkan Eks Dirut BJB sebagai Tersangka dalam Kasus Korupsi Dana Iklan
-
Terkait Kasus BJB, KPK Cegah Lima Orang Bepergian ke Luar Negeri
-
Melacak Jejak Sang Mantan Gubernur Jabar di Balik Kasus Korupsi Bank BJB
-
Apakah Umrah Anak Kecil Sah? Momen Ria Ricis Ajak Moana Ibadah ke Tanah Suci Bikin Haru
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Hadirkan Beragam Kuliner dan Hiburan Menarik
-
Keberhasilan Cokelat Ndalem, Jadi Bukti BRI Sukses Naik Kelaskan UMKM
-
Cerita Siswa SMAN 21 Bekasi Gagal Ujian Gegara Gedung Sekolah Diterjang Banjir
-
Bekasi Banjir Pilih Ngungsi ke Hotel, Istri Walkot Bekasi: Cuma Sebentar
-
Bekasi Banjir, Keluarganya Ngungsi ke Hotel, Walkot Tri Adhianto: Gak Bermewah-mewah