SuaraBekaci.id - Demo mahasiswa 21 April di Patung Kuda dan Monas, Jakarta Pusat mulai membubarkan diri jelang buka puasa.
Pantauan wartawan dilokasi, mahasiswa mulai membubarkan diri dengan tertib setelah berdemonstrasi.
Gabungan mahasiswa mulai membubarkan diri dengan tertib setelah berdemonstrasi di kawasan Patung Kuda-Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) itu berangsur-angsur meninggalkan kawasan Monas mulai pukul 16.45 WIB, Kamis.
Baca Juga: Anti Penyusup, Massa Demo Mahasiswa 21 April di Patung Kuda Membubarkan Diri
Mereka menyampaikan orasi di depan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat atau di depan Gedung Sapta Pesona sejak pukul 14.30 WIB.
Secara bergiliran perwakilan dari masing-masing kampung menyampaikan orasi atau tuntutan menggunakan pengeras suara dari atas mobil bak terbuka.
Sejumlah tuntutan disampaikan di antaranya dari Badan Eksekutif Mahasiswa BEM Universitas Indonesia (BEM UI) yang mengajukan tujuh tuntutan di antaranya menolak perpanjangan masa jabatan presiden.
Selain itu, soal kenaikan harga bahan pokok dan ketimpangan ekonomi menjadi isu yang akan disampaikan dalam unjuk rasa tersebut.
Selama hampir 2,5 jam mereka menyampaikan aspirasi dengan tertib.
Baca Juga: Panas! Kawat Berduri Dirusak, Mahasiswa dan Polisi Saling Dorong Saat Demo di Istana Bogor
Para mahasiswa itu kemudian berangsur-angsur meninggalkan Patung Kuda melalui Jalan Medan Merdeka Selatan sembari bernyanyi lagu-lagu kebangsaan.
Aksi mahasiswa membubarkan diri juga dikawal sejumlah petugas kepolisian agar berlangsung lebih tertib.
Sementara itu, arus lalu lintas dari arah Jalan Thamrin menuju Jalan Budi Kemuliaan berlangsung lancar namun padat.
Begitu juga lalu lintas kendaraan dari Jalan Budi Kemuliaan menuju Jalan Thamrin mulai lancar.
Sedangkan sebagian jalur di Jalan Medan Merdeka Selatan menuju Jalan Thamrin dan Jalan Budi Kemuliaan untuk sementara dialihkan melalui Jalan Agus Salim.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengerahkan sekitar 9.915 personel gabungan untuk mengawal unjuk rasa mahasiswa di sekitar kawasan DPR RI, Patung Kuda-Monas, Jakarta Pusat.
"Terdiri dari kekuatan Polri dan dibantu unsur TNI yakni Kodam Jaya dan Satpol PP juga membantu," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Endra Zulpan.
Dari total personel tersebut, lanjut dia, sebanyak 1.440 personel dari Kodam Jaya.
Menurut dia, ada pun massa yang akan berunjuk rasa salah satunya dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia dan sejumlah kampus di Jabodetabek. [Antara]
Berita Terkait
-
The Corrs Konser Lagi di Jakarta Akhir Pekan Ini, Simak Cara Beli Tiketnya
-
Tolak Keras Nilai Rapor jadi Syarat KJP Siswa, DPRD Kritik Disdik DKI: Bisa Bikin Anak Putus Sekolah
-
Persija Gagal Balas Dendam ke PSBS Biak Saat Dipantau Patrick Kluivert
-
Tembus Rp1,2 Triliun, Disdik Jakarta Siap Ajukan Dana Tambahan KJP dan KJMU di Tahun Ini
-
Amien Rais Sebut Jokowi Alami Peter Pan Syndrome Hingga Sindir Cara Tertawanya
Tag
Terpopuler
- Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
- Rutinitas Ruben Onsu sebelum Dikabarkan Mualaf Buat Irfan Hakim Heran: Lu Nggak Salat Subuh Kan?
- Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
- Hadiri Pernikahan Cucu JK, Kondisi Kesehatan Annisa Pohan Bikin Khawatir
- Iwan Fals Diperiksa Polres Jaksel, Kasus Apa?
Pilihan
-
Toyota Akan Luncurkan 3 Mobil di IIMS 2025, Ada Veloz Hybrid?
-
Perjuangan Emak-emak di Bekasi Antre Gas 3 Kg: Tinggalkan Bayi Berjam-jam
-
Grojogan Sewu Mulai Terapkan Sistem Pembayaran Nontunai
-
Efisiensi Anggaran ala Prabowo 'Korbankan' Mimpi Sarjana! Sri Mulyani Batalkan Beasiswa Kemenkeu
-
Dari Infrastruktur hingga Sekolah, Investor IKN Bersiap Sambut Gelombang Penduduk Baru
Terkini
-
Duduk Perkara Sengketa Lahan di Cluster Setia Mekar Bekasi: Sengkarut Sejak 1996
-
Perjuangan Emak-emak di Bekasi Antre Gas 3 Kg: Tinggalkan Bayi Berjam-jam
-
Pil Pahit Warga Cluster Setia Mekar Bekasi Tergusur Meski Miliki SHM
-
Gas 3 Kg Langka, Jerit Warga Bekasi: Pemerintah Jangan Bikin Kami Susah Terus!
-
Legislator Desak Pemkot Bekasi Gercep Soal Tower BTS di Atas Rumah Warga