SuaraBekaci.id - Pemerintah Kota Bekasi akan kembali menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di seluruh sekolah yang ada di Bekasi.
Hal tersebut menyusul saat ini Kota Bekasi kembali masuk pada PPKM level 2.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, persiapan PTM itu berdasarkan data Covid-19 yang terkoneksi dengan Dinas Kesehatan.
Dari situ disebutkan, capaian vaksinasi untuk kategori anak-anak berdasarkan fasilitas kesehatan dosis pertama mencapai 90,85 persen. Sedangkan untuk dosis kedua 68,50 persen.
"Berdasarkan EKTP Kota Bekasi untuk anak anak pada dosis pertama (82,23%), dosis kedua (62,29%). Melalui data ini, kesiapan pertemuan Tatap Muka akan menjadi bahan untuk evaluasinya," kata Tri mengutip dari Bekasi24jam -jaringan Suara.com, Senin (28/3/2022).
Terkait waktu pembelajaran tatap muka, Plt Wali Kota Bekasi itu bersandar pada Permendikbud Nomor 2 Tahun 2016 tentang jumlah waktu yang dibutuhkan untuk 1 jam pembelajaran, dan apa saja yang harus dipersiapkan untuk menunjang proses pembelajaran.
"Adapun 1 jam pembelajaran untuk tingkat SD 30 menit untuk satu jam pelajaran, SMP 40 Menit untuk satu jam pelajaran, SMA 40 menit untuk satu jam pelajaran, untuk sarana dan tenaga pendidik juga sudah kami persiapkan," ucapnya.
Ia pun berharap program PTM di kota Bekasi nantinya akan berlanjar lancar.
Wilayah Kota Bekasi sendiri berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, Level 2, dan Level 1 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali masuk wilayah PPKM Level 2.
Baca Juga: Soal Kebijakan Aturan Mobilitas Masyarakat Saat Ramadhan, Pemkot Bogor Tunggu Penentuan Level PPKM
Wilayah sekitar Bekasi yang masuk PPKM Level 2 antara lain, Kabupaten Bekasi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, serta Kota Depok.
Tag
Berita Terkait
-
Soal Kebijakan Aturan Mobilitas Masyarakat Saat Ramadhan, Pemkot Bogor Tunggu Penentuan Level PPKM
-
Tim Bola Voli Milik SBY, Bogor LavAni Juara Proliga 2022
-
PTM 100 Persen di Surabaya Harus Kantongi Izin Orang Tua
-
Kota Kediri Gelar Kembali PTM 100 Persen, Hari Ini
-
Miris! Terekam CCTV Aksi Seorang Pria Nekat Curi Kotak Amal Masjid Sambil Bawa Anak, Tuai Kecaman
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman