SuaraBekaci.id - Ridwan Kamil hari ini, Senin (21/2) datang ke Kota Bekasi untuk meresmikan Alun-alun kota Bekasi juga Gedung Creative Center di kawasan Lapangan Multiguna Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Gubernur Jawa Barat itu memilih untuk menggunakan moda transportasi helikopter saat datang ke kota Bekasi.
Helikopter yang ditumpangi Ridwan Kamil mendarat di lapangan depan Kantor Bekasi Utara, sekira pukul 10.00 WIB.
Kang Emil begitu sapaan akrabnya mengatakan memilih untuk menggunakan helikopter untuk bisa mempersingkat waktu.
Ia mengatakan terbang dari salah satu desa di ujung selatan Jawa Barat. Jika memilih gunakan transportasi mobil, rombongan mereka akan tiba di Bekasi pada sore hari.
"Saya terbang dari Desa orangnya jarang yang terlihat hanya pohon, sawah dan sungai. Naik helikopter karena jauh sekali di ujung Selatan Jawa Barat. Kalau saya putuskan naik mobil, baru sampai jam 3 sore," kata Ridwan Kamil saat sambutan di Alun-alun Kota Bekasi, dikutip dari Bekasi24jam--Jaringan Suara.com
"Akhirnya pak Kapolda (Jawa Barat) memberikan kemudahan, Kapolda Jabar, jadi saya naik heli ke sini (ke Bekasi)," tambahnya.
Sebelum meresmikan Alun-alun kota Bekasi dan Gedung Creative Center di Bekasi, Kang Emil pada Minggu (20/2) meresmikan Jembatan Merah serta Alun-alun Pangandaran.
Kang Emil juga sempat menghadiri operasi minyak goreng di Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran.
Baca Juga: Alasan Ridwan Kamil Pilih Naik Helikopter ke Bekasi: Kalau Naik Mobil Bisa Sore Sampainya
Jika merujuk pada pernyataan kang Emil bahwa ia berangkat ke Bekasi dari ujung selatan Jawa Barat, tentu saja moda transportasi helikopter ialah pilihan tepat.
Dari Goole Maps kita bisa melihat jarak tempuh antara Desa Cintaratu ke Alun-alun kota Bekasi mencapai 346 km dengan perkiraan waktu tempuh mencapai 7 jam 12 menit.
Sementara jika melihat dari aplikasi penunjuk jalan lainnya seperti Waze, waktu tempuh yang dibutuhkan Ridwan Kamil dan rombongan ialah 7 jam 23 menit jika melewati jalan Raya Ciamnis-Banjar Cijeunjing masuk tol Cipularang.
Sedangkan jika tidak masuk tol, waktu tempuh lebih lama lagi yakni 10 jam 30 menit dengan melewati jalur lintas Selatan Jawa Barat Cibalong (Garut) masuk ke Jalan Raya Ciwidey-Cidaun Naringgul, lalu tembus ke Jalan Raya Purwakarta Cikalowetan.
Perkiraan waktu tempuh itu tentu saja masih tentatif. Faktanya tentu saja bisa saja memakan waktu yang lebih lama karena harus melewati sejumlah titik macet.
Apalagi jika perjalanan di waktu pagi hari, pada jam-jam sibuk. Meski merupakan rombongan pemerintahan, tetap saja Ridwan Kamil bisa terjebak macet di beberapa titik tertentu.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
BGN Larang Keras SPPG Pecat Relawan Dapur
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik