SuaraBekaci.id - Luthfi Erlangga Hafidz jadi korban aksi main hakim sendiri. Remaja yang akan berulang tahun ke-17 itu merenggang nyawa karena dituduh maling.
Luthfi alami nasib nahas seperti yang dialami kakek Wiyanto Halim di Cakung, Jakarta Timur.
Korban Luthfi lahir di Jakarta, 13 Februari 2005. Statusnya masih pelajar. Ia beralamat di Perum Harapan Mulya Blok 18 HM. No. 02 Rt 006 Rw 012 Desa Setia Mulya, Kecamatan Tarumajaya.
Menurut Kapolsek Tarumajaya, AKP Edy S kejadian bermula pada saat korban sedang mencari kucing di kawasan Perum Harapan Mulya. Kemudian terlihat oleh para saksi korban sedang cekcok dengan pelaku karena dituduh mencuri besi.
Baca Juga: Proses Naturalisasi Kevin Diks Jadi Sorotan Media Denmark: Dia Aset Terbesar FC Copenhagen
"Katanya dituduh ngambil besi, padahal lagi nyari kucing, " Kata Edy.
"Menurut keterangan para saksi di lokasi, bahwa pelaku cekcok dengan korban di TKP lalu korban dikejar pelaku yang diduga berjumlah 5 orang menggunakan senjata tajam," tambah Edy.
Korban kemudian melarikan diri menggunakan sepeda motornya, namun malang nasib korban ia terkena sabetan senjata tajam pelaku dan jatuh tersungkur.
Menurut penuturan orang tua korban, sosok Luthfi ialah remaja yang sangat baik dan taat beribadah.
Orang Tua korban bahkan menyebut bahwa Luthfi berkenginan untuk mengikuti kelas tahfiz Quran di sekolahnya. Luthfi terdaftar sebagai siswa kelas 11 di SMA Negeri 10 Kota Bekasi.
Baca Juga: Kurt Zouma Dipecat Adidas Buntut Siksa Kucing Peliharaan
Bahkan sebelum menjadi korban aksi tak terpuji dari para pelaku, Lutfhi menurut orang tua korban sempat menuliskan sepenggal puisi yang berisikan tentang kewajiban umat Muslim menjalankan shalat.
Sementara menurut pihak kepolisian, empat dari enam pelaku pengeroyokan terhadap Lutfhi telah berhasil ditangkap.
"Dua pelaku lagi masih DPO, jadi total ada enam pelaku," kata Kapolsek Tarumajaya AKP Edy Suprayitno.
Berita Terkait
-
Pramono Niat Bikin Pulau Kucing di Kepulauan Seribu: Impian Catlovers Harus Bisa jadi Kenyataan
-
Cahya Supriadi Semakin Termotivasi usai Emil Audero Resmi Jadi WNI
-
Strerilisasi 1.000 Kucing di Jakarta, Pramono Raih Rekor MURI
-
Doa Setelah Salat Tarawih dan Salat Witir Berdasarkan Sunnah Nabi
-
Cek Fakta: Video Banjir di Bekasi Setinggi 4 M Tenggelamkan Perumahan Elit
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
Terkini
-
UMKM Papua Global Spices Berhasil Eksis di Pasar Internasional
-
BRI Sukses Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Awards
-
Kapan Lagi Buka Bareng BRI Festival 2025 Hadirkan Beragam Kuliner dan Hiburan Menarik
-
Keberhasilan Cokelat Ndalem, Jadi Bukti BRI Sukses Naik Kelaskan UMKM
-
Cerita Siswa SMAN 21 Bekasi Gagal Ujian Gegara Gedung Sekolah Diterjang Banjir