SuaraBekaci.id - Sebuah perkampungan yang telah mati alias tak berpenghuni rupanya ada di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Dimana lokasi kampung itu?
Melalui akun channel Youtube bernama Bang Brew TV, pihaknya menelusuri sebuah perkampungan yang berada di wilayah Narogong, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi Jawa Barat.
Disebut dengan kampung mati, karena terdiri dari beberapa rumah yang kosong, terbengkalai dan tak berpenghuni.
Diawal video dengan durasi 21 menit 45 detik, tak terasa ada yang berbeda dari kampung pada umumnya. Sebuah hamparan kebun menyapa dengan terlihat di beberapa ujung rumah teronggok di sana.
" Itu di sana rumah, sebelah sana rumah, sana juga rumah, " ucap si perekam video.
Berjalan mendekati area setelah perkebunan menuju ke arah rumah pertama barulah terasa asing dan aura berbeda.
Konon deretan rumah yang ditunjuk oleh si perekam ternyata tak ada penghuninya.
"Di kampung terbengkalai ini ada kurang lebih 30 unit rumah yang dibiarkan kosong atau terbengkalai seperti ini," ucapnya.
Ya, memang setelah mendekati deretan rumah rumah itu, suasana horor pun menggerayangi. Sungguh sangat disayangkan rumah rumah itu usang, kotor dan nyaris rapuh di beberapa bagian karena tak terawat.
Baca Juga: Ramai Masalah Seragam Satpam, Ini Enaknya Jadi Satpam di Luar Negeri
Bulu kuduk pun semakin berdiri saat kita memberanikan diri untuk mulai memasuki satu persatu rumah kosong itu.
Mulai dari bagian ruang tamu, ruang tengah, kamar hingga dapur seluruhnya kotor berantakan dan telah rapuh tak ada tangan yang menyentuh.
Ia kemudian melangkahkan kakinya memasuki sebuah rumah usang dengan warna kombinasi ungu dan hijau.
Begitu masuk, angin pun berhembus disekitarnya, ditambah aura yang terpancar di dalam rumah tak bertuan itu begitu kuat membuat si perekam sempat merasakan ketakutan.
" Astagfirullah, " ucapnya.
Hewan hewan rumah seperti tikus dan laba laba berkeliaran dan wara wiri tanpa permisi, onggokan sampah dan debu bertumpuk jadi satu. Plafon nyaris roboh dan lantai berkerak.
Ia kemudian menemukan sebuah tali terikat tak wajar di bagian ujung kamar yang berdekatan dengan kayu dipan yang rapuh.
" Kok gue jadi deg-degan ya, " katanya lalu menjauhkan kameranya keluar.
Kemudian saat si perekam keluar dari rumah, tiba tiba di menit ke 10.17 terdengar suara teriakan seorang pria seperti minta tolong dikejauhan.
"Astagfirullah..., " ucap pria ini mengarahkan ke arah asal suara namun tak ada sosok yang terlihat.
"Siapa ni namanya, Hilda Astuti, Bekasi 4 Juli 1998," ia membaca sebuah kertas di tembok salah satu rumah.
Beredar juga sebuah kisah desas desus tentang adanya sosok wanita yang tewas akibat bunuh diri di kampung ini.
"Katanya ada satu rumah, di mana rumah itu dihuni oleh satu janda dan janda itu melakukan aksi bunuh diri," cerita si perekam video yang disapa dengan Bang Brew.
Si pemilik akun pun nekat justru ingin mengeksplor rumah bekas bunuh diri seorang janda itu.
Sebuah rumah tua berwarna putih pucat dimana dibagian belakang terdapat sumur tua menambah kesan mistis dari lingkungan ini.
Kabarnya janda tersebut menggantung dirinya di salah satu kamar bagian rumah berukuran cukup besar itu. Terdapat banyak coretan anak anak menandakan si pemilik rumah memiliki seorang anak yang tinggal bersamanya.
" Dikamar ini gue memiliki rasa takut yang berbeda ketimbang kamar kamar yang lain, " ungkapnya.
Rumah-rumah tak berpenghuni itu kabarnya telah dibeli lahannya oleh pihak tertentu sehingga mengharuskan para penduduk dan pemilik rumah pergi dari kediamannya.
" Tapi entah kenapa pembangunan perumahan itu belum dilaksanakan sampai sekarang, " ucap pria ini.
Video ini telah disaksikan oleh 3,5 ribu pengguna Youtube dan 11 juta lebih warga Tiktok.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Dari Pujian Hingga Kecurigaan Politik, Gibran Tinjau Lokasi Banjir Bekasi, Apa Kata Warganet?
-
Pemerintah Salurkan Dana Siap Pakai Rp 1,4 M Untuk Korban Banjir, Bekasi Dapat Rp 200 Juta
-
Mayat Driver Ojol Terbungkus Kasur di Bekasi Ternyata Dibunuh Teman SD, Arif Dikepruk Bertubi-tubi saat Tidur
-
Klaim Jakarta Sudah Normal Usai Banjir, Pramono Kirim Bantuan untuk Bekasi
-
Banjir Setinggi Atap Rendam Perumahan Arthera Hill Bekasi, Berapa Harga Hunian di Sana?
Terpopuler
- Beda Adab Aaliyah Massaid dan Fuji Minta Tolong ke ART, Ada yang Dibilang OKB
- Sebut Lamborghini Rp22 Miliar Murah, Koleksi Mobil Firdaus Oiwobo Vs Hotman Paris Jomplang
- Nikita Mirzani Ditahan, Astrid dan Uya Kuya Ungkap Rasa Syukur: Tegak Lurus Polda Metro Jaya
- Rudy Salim Masuk Perangkap Firdaus Oiwobo, Kini Berakhir Kena Somasi
- Emil Audero: Kemungkinan Membela Timnas Indonesia Tidak Ada
Pilihan
-
Usai Pelampung, Kini Marina: Nasib Nelayan di Perairan Serangan Bali Kembali Diuji
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru Maret 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB, Terupdate Maret 2025
-
Prabowo Jadikan IKN Proyek Strategis Nasional Meski Efisiensi, Netizen: Duit Dari Mana?
-
Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 6 Maret 2025
Terkini
-
Bekasi Banjir, Keluarganya Ngungsi ke Hotel, Walkot Tri Adhianto: Gak Bermewah-mewah
-
Kesaksian Pekerja di Mal Mega Bekasi Sebelum Diterjang Banjir: Kejadiannya Cepet Banget!
-
Puluhan Sepeda Motor Terendam Banjir di Stasiun Bekasi
-
Cerita Pekerja Ungkap Detik-detik Air Banjir Terjang Mega Mal Bekasi, Pengunjung Panik Berlarian!
-
Banjir Bekasi 2025: Villa Nusa Indah Tenggelam, Warga Mengungsi ke Atap Rumah