Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Senin, 10 Januari 2022 | 10:22 WIB
Keziah Veendorp, Pemain FC Emmen yang Berdarah Indonesia (Instagram @fc_emmen)

SuaraBekaci.id - Pembahasan pemain naturalisasi jadi perhatian publik sepak bola Indonesia belakangan ini. Kabar terbaru menyebutkan bahwa PSSI siap untuk memanggil empat pemain naturalisasi.

Jordi Amat, Sandy Walsh, Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers keempat pemain yang dirumorkan akan segera membela timnas Indonesia.

Dua nama terakhir disebut anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani sekarang telah mempersiapkan dokumen untuk bisa membela tim Merah Putih.

Hasani bahkan mengatakan bahwa Ragnar dan Mees Hilgers telah melakukan komunikasi dengan pelatih Shin Tae-yong.

Baca Juga: 3 Alasan Timnas Indonesia Bisa Kalahkan Bangladesh

"Coach Shin Tae Yong sudah teleponan sama Mees Hilgers. Ragnar Oratmangoen, melalui agennya mengatakan berminat bermain untuk Timnas," tulis Hasani di akun Instagram pribadinya.

Selain keempat pemain tersebut, PSSI sebenarnya juga bisa melirik pemain lain keturunan Indonesia di Belanda, Keziah Veendorp.

Salah satu faktor yang membuat PSSI bisa melirik Keziah ialah kemampuan pemain FC Emmen itu untuk bisa dimainkan di posisi manapun.

Umur Keziah pun tergolong masih sangat muda, 24 tahun. Terbaru, Keziah catat rekor pribadi bersama FC Emmen di Eerste Divisie.

Dinukil dari catatan Opta, Senin (10/1/20221), Veendrop mencetak 3 gol dari sepakan luar kotak penalti sejak menjalani debutnya pada Agustus 2017. Ia mengungguli rekan setimnya di FC Emmen.

Baca Juga: Bikin Kesengsem Kaesang Pangarep, Persis Solo Bidik Bek Timnas Indonesia di Piala AFF 2020

Terbaru di gol ketiganya, Veendrop mencetaknya dari jarak 20 meter. Gol ini berawal dari pergerakan salah satu pemain FC Emmen, Jari Vlak masih membentur bek Den Bosch.

Bola muntah dikontrol dengan dada oleh Veendrop, lalu dengan tenang, ia melepaskan sepakan yang tak mampu dihalau oleh kiper Den Bosch.

Pada laga melawan Den Bosch, Veendrop ditempatkan sebagai full back kanan, meski ia juga mampu ditempatkan sebagai seorang bek tengah dan gelandang bertahan.

Darah Indonesia sendiri didapat Veendrop dari kakek dan neneknya yang diketahui berasal dari Provinsi Maluku.

Veendrop beberapa waktu lalu juga sempat mengutarakan keinginanya untuk bisa membela timnas Indonesia.

Load More