Galih Prasetyo
Kamis, 06 Januari 2022 | 08:30 WIB
Wali Kota Rahmat Effendi memberi motivasi kepada skuat PCB Persipasi

Rahmat Effendi saat itu tidak memberikan izin Persipasi bermain di Stadion Patriot Candrabhaga. Larangan itu dikeluarkan beberapa bulan setelah stadion megah itu selesai direnovasi.

Surat larangan itu kemudian direspon oleh CEO Persipasi Bekasi, Yulianto Kartono untuk membubarkan tim berjuluk Laskar Patriot tersebut. Bang Pepen kemudian meralat bahwa Persipasi tidak bubar dan ia hanya menjalankan aturan perda terkait penyewaan stadion.

Persipasi vakum. Akhir 2014, Persipasi merger dengan Pelita Bandung Raya dan memiliki nama baru Persipasi Bandung Raya (PBR). Rahmat Effendi saat itu mengaku sangat lega dengan merger tersebut.

Sayangnya kemudian nama Persipasi Bandung Raya tak bertahan lama. PBR pada Maret 2016 dijual kepada Achsanul Qosasi, pemilik Madura United. Alasan penjualan saat itu disebabkan pihak PBR melakukan wanprestasi.

Bang Pepen saat itu menyayangkan penjualan PBR ke Madura United. Ia kemudian menekankan agar pengurus sepak bola di Bekasi bisa menjadi seorang profesional untuk bisa mendapatkan sumber dana.

November 2021, sepak bola Bekasi coba kembali dihidupkan oleh Rahmat Effendi. Ia melebur klub sepak bola Kabupaten dan Kota Bekasi. Klub baru ini bernama Patriot Chandrabaga (PCB) Persipasi.

Klub ini bermain di Liga 3 Indonesia dan bermarkas di Stadion Patriot Chandrabaga. Menurut Bang Pepen, alasannya untuk melebur dua klub itu untuk kembali memunculkan atmosfer sepak bola kota Bekasi.

Menurutnya kota Bekasi memiliki stadion yang megah yang akan sayang jika tidak memiliki klub sepak bola. Manajer PCB Persipasi Aan Suhanda yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kota Bekasi.

Aan mengatakan bahwa PCB Persipasi akan dibiayai KONI dari APBD Kota Bekasi sebesar 10 Persen. Meski ia tak merinci jumlah 10 persen tersebut.

Baca Juga: Pastikan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Terjaring OTT KPK, Firli Bahuri: Masih Diperiksa

Munculnya PCB Persipasi juga menimbulkan kontroversial. Anggota DPRD Bekasi, H.Sholihin menyoroti soal Bang Pepen yang menjabat sebagai ketua. Menurutnya, seharusnya PCB Persipasi dikelola oleh orang yang profesional di sepak bola.

Musim ini di Liga 3, PCB Persipasi berada di Liga 3 yang tergabung di Grup D bersama 4 tim lainnya, yaitu Bintang Timur, Citeureup Raya, PS Gunung Jati, dan Persika Karawang. Kota Bekasi terpilih menjadi tuan rumah dari gelaran Liga 3 Seri 1 Jawa Barat.

Pada laga perdana Liga 3 Seri 1 Jawa Barat, Rahmat Effendi sempat menonton laga perdana PCB Persipasi saat melawan Persika Karawang, 4 Desember 2021. PCB Persipasi saat itu menang 3-0.

Load More