SuaraBekaci.id - Sebanyak 825 personel gabungan dari unsur TNI, Polri dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dari Satpol PP, Dishub, dan Dinkes Kabupaten Karawang disiagakan untuk mengamankan libur hari Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono mengatakan, sejumlah personel akan disiagakan di beberapa titik yang nantinya ditempatkan pada pos-pos tertentu di wilayah Kabupaten Karawang.
"825 yang kita libatkan dan itu bisa bertambah tergantung situasi dan kondisi," tutur dia usai mengikuti Rapat Koordinasi Operasi Lilin Lodaya 2021 di Aula Singaperbangsa Karawang, Selasa (21/12/2021).
Dia menambahkan, petugas akan ditempatkan di 10 pos pengamanan dan pos pelayanan yang diantaranya yakni Tanjung Pura, Galuh Mas, Mega Mall, gerbang tol Karawang Barat, gerbang tol Karawang Timur, rest area KM 57, rest area KM 62, gerbang tol Kalihurip, Masari, dan Gamon.
Baca Juga: Bersiap Sambut Natal dan Tahun Baru, XL Axiata Prediksi Trafik Naik 10 Persen
Kemudian, lanjut Aldi, petugas juga disiagakan di 10 pos wisata seperti Pantai Sedari Kecamatan Cibuaya, Pantai Samudera Baru, Pantai Ciparage, Pantai Tanjungbaru, Pantai Tanjung Pakis, Mangrove Pasirputih, Mangrove Tengkolak, Green Canyon, Puncak Sempur, dan Curug Cigeuntis.
"Tadi untuk Karawang kita sudah sepakat akan ada nanti lokasi-lokasi yang kita akan lokalisir untuk tidak dijadikan tempat untuk perayaan sehingga kita akan mencegah adanya kerumunan," kata dia.
Beberapa pos juga akan melakukan skema putar balik kendaraan yang dimulai pada 31 Desember 2021. Semua kendaraan yang akan mengarah ke kota akan diputarbalik, atau diarahkan ke jalur alternatif.
"Nanti kami akan buat putar balik, di Alun-alun dan Karangpawitan, tujuannya adalah kami menghindari kerumunan masyarakat supaya dapat mencegah COVID-19," ujar dia.
Kemudian, lanjut Aldi, akan dibuatkan dua pos pada lokasi-lokasi tersebut yang nantinya dua pos tersebut menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi dan akses aplikasi PeduliLindungi.
Baca Juga: Pantau Penerapan Prokes di Masa Libur Nataru, Polresta Cirebon Dirikan 14 Pos Pengamanan
"Kemudian di tempat-tempat wisata, nanti kami menyiapkan dua pos di masing-masing titik wisata. Pertama di pos 1 itu kita cek masalah vaksinasi, yang belum vaksin nanti kita akan lakukan vaksinasi kemudian di pos 2 nanti itu akan ada aplikasi PeduliLindungi, oleh karena itu tetap nanti kami tim yang tadi sudah rapat menjaga kapasitas Karawang yakni PPKM level 2," ujarnya.
Kontributor : Akhmad Nursyeha
Berita Terkait
-
Profil Aep Syaepuloh: Bupati Terkaya di Indonesia, Punya Ratusan Tanah
-
Semarak Perayaan Pawai Cap Go Meh di Pecinan Glodok
-
Mengintip Perayaan Cap Go Meh di Kawasan SCBD
-
Telkom Mau Bikin Aplikasi Khusus untuk Pantau Program Makan Bergizi Gratis
-
Tim Hukum Hasto Sebut Penatapan Tersangka Mengganggu Damai Natal
Terpopuler
- Kamar Inap Hotman Paris di RS Singapura Capai Rp 190 Juta Per Malam: Tapi Semua Tak Ada Arti, Sepi di Hati!
- CEK FAKTA: Tudingan Mie Gacoan Disegel karena Mengandung Minyak Babi, Benarkah?
- Lihat Postingan Hotman Paris Dirawat di RS Singapura, Razman Arif Nasution Teringat Mendiang Alvin Lim
- Hasto Ajukan Penangguhan Penahanan, Ketua KPK: Dikabulkan atau Tidak, Itu Kewenangan Penyidik
- Dokter Oky Pratama Sempat Pinjam HP ke Penyidik, Pihak Reza Gladys Khawatir Ada Barbuk yang Dihilangkan
Pilihan
-
BYD Sealion 7 Dikirim ke Konsumen Sebelum Lebaran, Siap Dibawa Mudik
-
Perbandingan Spesifikasi POCO X7 vs POCO X6, Lengkap dengan AnTuTu dan Fitur Kamera
-
Jordi Cruyff Jadi Penasihat Teknis, Media Spanyol: Langkah Maju Sepak Bola Indonesia
-
Bayi Kembar Siam Dempet Dada Berhasil Dipisahkan di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar
-
Emil Audero Pesaing Sepadan Maarten Paes di Timnas Indonesia
Terkini
-
Orang Tua Diminta Bayar Rp700 Ribu untuk Outing Class, Walkot Bekasi Ancam Sanksi Tegas
-
Geger Pasutri Tewas di Kontrakan Bekasi: Kondisi Korban Mengenaskan
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025