SuaraBekaci.id - Kabupaten Bekasi terus berupaya untuk meraih predikat Kabupaten Layak Anak atau KLA tingkat madya.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendirikan sejumlah kawasan layak anak.
"Kawasan layak anak ini dibuka untuk pemenuhan hak-hak anak. Tidak hanya dari kesehatan, asupan makanan, namun juga edukasi dan hiburan," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Bekasi Ani Gustini di Cikarang, Jumat (17/12/2021) dikutip dari Antara.
Dia menjelaskan upaya pemenuhan hak anak telah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir.
Penghargaan pratama yang telah diraih merupakan apresiasi pemenuhan aspek sosiologis, perlindungan, dan kelembagaan anak sekaligus langkah awal menuju tingkat madya, nindya, utama hingga menjadi KLA sepenuhnya.
"Tahun lalu kita bangun ruang publik terbuka ramah anak di Cikarang Timur, di area stadion juga kita bangun taman sehati dengan sejumlah fasilitas permainan dan edukasi anak. Tahun ini kita masih terus upayakan dengan menggandeng swasta juga tentunya," katanya.
Salah satu kawasan layak anak yang mulai dibuka yakni rumah pintar di Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan. Rumah ini menjadi tempat berkumpulnya anak untuk menggali ilmu.
Berbagai hal yang terdapat di rumah ini mengandung unsur edukasi.
Rumah anak ini didirikan dari hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Bekasi, Pemerintah Desa Sukadami, dan Lippo Cikarang.
Upaya pemenuhan hak anak lainnya yakni dengan mendeklarasikan Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah-Madrasah.
Baca Juga: Hyundai Siapkan 2 Model EV untuk KTT G20 di Bali 2022, Salah Satunya Buatan Cikarang
Head of Public Relations PT Lippo Cikarang Tbk Jeffrey Rawis mendukung Kabupaten Bekasi menjadi kawasan layak anak melalui program khusus yang didedikasikan untuk perkembangan dan kemajuan anak melalui dana tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan.
"Kegiatan CSR Lippo Cikarang saat ini juga berfokus pada aktivitas perkembangan dan kreativitas anak-anak," katanya.
Dukungan perusahaan terhadap upaya pemerintah daerah menjadikan daerah itu sebagai kawasan layak anak dilakukan melalui sejumlah program antara lain bantuan sarana dan fasilitas pendidikan, peresmian rumah pintar, hingga fasilitator vaksinasi anak.
Lippo Cikarang juga melakukan deklarasi tim pembina usaha kesehatan sekolah dan madrasah bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Bekasi, Dinas Kesehatan, serta Dinas dan UPTD Pendidikan.
Deklarasi yang dilangsungkan di District 1 Meikarta Lippo Cikarang itu dihadiri perwakilan masing-masing sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Cikarang Selatan dan sekitarnya serta perangkat daerah atau dinas terkait.
Jeffrey berharap kegiatan tersebut dapat menjadi contoh gerakan inspiratif sebagai bentuk dukungan swasta terhadap kawasan layak anak khususnya di Kabupaten Bekasi.
Berita Terkait
-
Masih Banyak Anak Sulit Dapat Haknya, Bagaimana Strategi Pemerintah Percepat Program KLA 2025?
-
Malam Panjang di Stasiun Cikarang, Lantai Peron Jadi Tempat Tidur Penumpang: Mungkinkah KRL 24 Jam?
-
Ramai Pabrik Pindah dari Cikarang ke Jawa Tengah, Cek Perbandingan Gaji dan Biaya Hidup
-
Emiten Properti LPCK Bukukan Pendapat Rp 3,44 Triliun di Kuartal III-2025, Melonjak 251 Persen
-
Pabrik Michelin 'Digeruduk' Pimpinan DPR Buntut Isu PHK Massal, Dasco: Hentikan Dulu
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!