SuaraBekaci.id - Kemarin, seorang pemotor tewas terlindas truk kontainer di Lemah Abang Kabupaten Bekasi dan beberapa berita pilihan lainnya akan disajikan berikut ini.
Covid-19 di Karawang masih bertambah, kemudian penyebab pasar Cibitung yang kerap banjir saat hujan.
Lalu, beberapa orang yang tertangkap CCTV sedang membuang sampah ke Kali Sadang Cibitung dan juga Apindo yang mengomentari soal kabar Kapal asing yang membayar untuk tebusan kepada TNI AL.
1. Seorang Pemotor Terlindas Truk Kontainer di Lemah Abang Bekasi
Seorang pemotor berplat nomor B 3728 FUA, tewas terlindas truk di Jalan Raya Urip Sumoharjo, tikungan Lemah Abang Kabupaten Bekasi. Pada video yang beredar, tampak korban tersangkut di bawah truk kontainer menggunakan jaket hujan berwarna biru.
Salah satu saksi mata Heru warga Desa Waluya Cikarang Utara yang kebetulan melintas di jalur tersebut mengatakan, korban terlihat tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi kepala di bawah ban kontainer.
2. Kasus Covid-19 di Karawang Masih Bertambah
Kasus positif COVID-19 yang masih dirawat di rumah sakit dan isolasi mandiri di Kabupaten Karawang, Jawa Barat masih bertambah.
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan sesuai dengan hasil evaluasi PPKM Jawa-Bali, selama dua pekan terakhir terjadi kenaikan kasus COVID-19 di Karawang, meski sedikit peningkatannya.
3. Ini Penyebab Pasar Cibitung Kerap Banjir Saat Hujan
Hujan yang sering terjadi di Bekasi dan sekitarnya membuat Pasar Induk Cibitung, Jalan Teuku Umar Cibitung Kabupaten Bekasi, kerap digenangi banjir yang cukup tinggi.
Beberapa waktu lalu beredar video Pasar Induk Cibitung yang terpaksa beroperasi seadanya dalam keadaan area digenangi air banjir.
4. Parah! Sampah Satu Truk Dibuang ke Kali Sadang Cibitung, Pelakunya Terekam CCTV
Dua orang pria terekam kamera CCTV saat membuang sampah di aliran Kali Sadang, Wanasari, Cibitung Kabupaten Bekasi.
Video CCTV terlihat dalam unggahan akun Instagram @liputancikarang yang merupakan laporan dari pantauan relawan lingkungan dan kebencanaan.
5. Apindo Khawatir Kabar Kapal Asing Bayar Rp4,2 Miliar untuk Tebusan Ganggu Ekonomi
Kabar tentang kapal asing yang melakukan pembayaran Rp4,2 Miliar kepada TNI Angkatan Laut (AL) sebagai tebusan dikhawatirkan akan menganggu secara ekonomi dan merusak citra TNI AL di mata internasional
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai pemberitaan soal kapal asing tersebut dikhawatirkan akan berdampak secara ekonomi, selain juga tendensius dan mengganggu upaya penegakan hukum.
Berita Terkait
-
Profil Aep Syaepuloh: Bupati Terkaya di Indonesia, Punya Ratusan Tanah
-
Jangan Sepelekan! 4 Kebiasaan Kecil yang Bisa Mengantarkan Pemotor ke UGD
-
Dari Rel Kereta hingga Jalan Tol: Peran Cikampek dalam Mobilitas Nasional
-
Jangan Biarkan Hujan Halangi Perjalanan: Ini Cara Cerdas Berkendara Motor di Musim Penghujan
-
Video Honda Scoopy vs Toyota Alphard Milik Anggota DPRD: Pemotor Terpental Hingga Salto ke Udara
Terpopuler
- Gaji Kapolda Cuma Rp5 Jutaan, Kok Anaknya Bisa Habis Rp1,2 Miliar Sebulan?
- Beli Pentol di Pinggir Jalan, Perilaku Selvi Ananda Dibandingkan Dengan Kades Viral
- Jejak Digital Reza Gladys Plonga-plongo di Acara Feni Rose Viral: Nikita Mirzani Harus Lihat Ini
- Curhat Pilu Tak Kunjung Dikaruniai Anak 16 Tahun Nikah, Dimas Seto Akhirnya Berdamai dengan Takdir
- Profil Rosyanto Yudha Hermawan, Kapolda Kalsel yang Viral karena Ucapan Ulang Tahun dari Sang Anak
Pilihan
-
Megah di Luar, Pahit di Dalam, 84 Pekerja Teras Samarinda Tak Dibayar Setahun: Kami Tidak Punya Uang
-
Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 1 Maret 2025
-
Tok! Pemerintah Kasih Diskon Tiket Pesawat Domestik 14 Persen Selama Dua Minggu
-
Awali Bulan Maret, Harga Emas Antam Terus Anjlok
-
PHK Massal Sritex, Yamaha, KFC, dan Sanken: Lebih dari 15 Ribu Buruh Terdampak
Terkini
-
Orang Tua Diminta Bayar Rp700 Ribu untuk Outing Class, Walkot Bekasi Ancam Sanksi Tegas
-
Geger Pasutri Tewas di Kontrakan Bekasi: Kondisi Korban Mengenaskan
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025