SuaraBekaci.id - Korea Selatan melaporkan rekor 3.292 kasus baru COVID-19, demikian menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korea (KDCA) pada Kamis saat negara itu mulai memasuki fase pertama "hidup dengan COVID-19".
Menurut KDCA, lonjakan kasus serius juga dipicu oleh berkurangnya efek vaksin COVID-19 yang diberikan kepada kelompok rentan seperti kaum lansia di awal proses. Kondisi itu mengarah pada infeksi terobosan.
Pejabat dan para pakar telah memprediksi lonjakan infeksi setelah banyak pembatasan sosial dihapus pada awal November ini saat pemerintah melampaui target vaksinasi 70 persen dari 52 juta penduduknya. Lebih dari 78,5 persen penduduk telah mendapatkan vaksin lengkap, termasuk 90 persen lebih populasi orang dewasa.
Pada Kamis ada 506 kasus serius, yang turun dari 522 kasus sehari sebelumnya.
Untuk mengatasi lonjakan infeksi, kata KDCA, pihaknya telah memutuskan untuk mempersingkat jarak pemberian vaksin booster bagi lansia berusia 60 tahun ke atas dan orang-orang yang tinggal atau bekerja di panti wreda dan fasilitas berisiko lainnya menjadi empat bulan.
Keterisian tempat tidur rumah sakit di seluruh area Seoul langsung penuh, dengan hanya menyisakan sekitar 30 persen ruang ICU pada pada Rabu.
KDCA mengaku akan mempertimbangkan penerapan pembatasan sosial yang ketat jika lebih dari 75 persen tempat tidur ICU secara nasional terisi dan faktor lainnya menimbulkan risiko.[Antara]
Berita Terkait
-
Rapor 3 Pelatih Korea Selatan di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Paling Jago?
-
Proses Perceraian Seo In Young Sampai Tahap Akhir, Agensi Beberkan Hubungan Sang Artis dengan Suami
-
Adu Strategi Pelatih Korea Selatan vs Jepang di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Tak Bisa Ongkang Kaki
-
Berapa Usia Moon Gabi, Model yang Punya Hubungan dengan Jung Woo Sung
-
Vila Mewah Milik PSY Disita, Ini Alasannya
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
BRI Tawarkan Progam Special BRIguna di HUT ke-129
-
BN Holik-Faizal Deklarasi Kemenangan Raih Suara 45,70 Persen di Real Count Pilkada Bekasi
-
Ada Penawaran Apa Saja di Promo 12.12 Blibli?
-
Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
-
Tampang Pak Ogah Diduga Pelaku Pelecehan Kakak Beradik di Bekasi Timur