Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 01 November 2021 | 10:31 WIB
Ilustrasi Hari Pahlawan. (HiTekno.com/Dinar Surya Oktarini)

Mengetahui hal itu, negara Jepang yang baru saja menang dalam perang dunia ke-2 ingin kembali berusaha untuk menguasai wilayah jajahan Belanda tersebut.

Tindakan Jepang itu, membuat gabungan tentara inggris langsung melucuti senjata para tentara Jepang. Namun, saat itu Inggris malah hendak mengembalikan negara Indonesia ke tangan Belanda.

Itulah sebabnya negara Belanda nekat mengibarkan benderanya tanpa persetujuan dari Pemerintah Indonesia.

Kematian Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby, disebut-sebut membuat pemerintah Inggris hendak menyerahkan seluruh senjata sebelum 10 November 1945 kepada rakyat Surabaya.

Baca Juga: Fatwa MUI Sulsel: Haram Memberikan Uang ke Pengemis di Jalanan dan Ruang Publik

Namun, rakyat Surabaya menolak dan memilih untuk tetap melawan. Hingga akhirnya terjadilah pertempuran 10 November yang sampai saat ini diperingati sebagai hari pahlawan.

Pertempuran tersebut terjadi hingga 28 November 1945, dan berhasil memakan 20 ribu korban jiwa rakyat Indonesia. Perjuangan yang telah dilakukan oleh para pahlawan Indonesia tersebut akhirnya dikenang dan selalu diperingati setiap tahunnya pada tanggal 10 November.

Load More