SuaraBekaci.id - Sebuah video beredar pada media sosial Bekasi, seorang pria terlihat marah-marah, menghentikan pengawal ambulans yang sedang dalam perjalanan menuju Cikarang.
Si pria tampak berusaha menyusul pengawal ambulans di depan dan kemudian memukul bagian depan motor pengawal ambulans.
Terlihat dalam video, seorang pria berjaket menghentikan motor pengawal ambulans yang sedang mengawal mobil ambulans menuju RS Bhakti Husada.
Diketahui, dalam mobil ambulans tersebut sedang membawa pasien dari Muaragembong menuju Cikarang untuk dilakukan tindakan operasi.
Peristiwa ini mendapat perhatian warganet. Pada akun @onlinebekasi mereka geram melihat aksi si pria tersebut.
"Banyak orang semakin stres kayaknya sekarang" celetuk akun @fellaferan***
"Tangkep aja udah, dia gak tahu undang-undang kalo ambulans lewat harus didahulukan," ujar akun Storean***
"Berat hidup masnya kayanya", celetuk akun @dentow***
"Kalau tuh orang mati, suruh gotong mayatnya sendiri!," cetus akun @anastasyanat***
Baca Juga: Manfaat Lain Yogurt: Bantu Pemulihan Pasien Kanker Kemoterapi!
Berikut caption yang diunggah:
Ambulans dari arah Sukatani menuju ke RS. Bhakti Husada Cikarang terhenti. Ini setelah pengawal ambulans diberhentikan pemotor. Peristiwa ini terjadi di Jalan Ki Hajar Dewantara, Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Rabu (13/10) tadi.
Muhammad Ilham, pengawal ambulans itu menuturkan, ambulans yang dikawalnya membawa pasien dari Muara Gembong untuk menjalani operasi. Ia menyebut, tak a da sebab, tiba-toba pemotor tanpa memakai helm menghentikannya. Otomatis ambulans ikut terhenti.
"Iya dia marah-marah, memukul motor saya," ujar Muhammad Ilham.
Pemotor itu, kata dia, bilang "Kalau jadi relawan, relawan aja. Tapi jangan arogan," ucapnya menirukan. Muhamad ilham merasa tidak arogan selama mengawal.
"Saya juga gak kenal pengendara tersebut," kata Ilham.
Berita Terkait
-
Detik-detik Menegangkan Kebakaran RS Pengayoman Cipinang: Alarm 'Meraung', 28 Pasien Dievakuasi
-
Menolak Pasien Adalah Pelanggaran Kemanusian dan Hak Asasi Pasien
-
Stop 'Ping-pong' Pasien BPJS: Sistem Rujukan Berjenjang Didesak Dihapus, Ini Solusinya
-
Bakal Rombak Sistem Rujukan BPJS, Menkes Budi Tak Mau Bertele-tele: Nanti Pasien Keburu Wafat
-
637 Ambulans BRI Peduli Telah Hadir, Perkuat Ketahanan Layanan Kesehatan Nasional
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan