SuaraBekaci.id - Harta pejabat meningkat drastis di era pandemi, bonus jualan Corona dan jualan vaksin? Beredar unggahan yang membagikan video berisi narasi bahwa harta pejabat naik selama pandemi.
Video tersebut dibagikan akun Facebook Ichbal. Akun membagikan video cuplikan siaran berita di TvOne.
Dalam video terdapat narasi yang menyebutkan bahwa harta pejabat meningkat drastis karena bonus penjualan vaksin corona.
Berikut narasi dalam video itu.
"Harta pejabat meningkat drastis di era pandemi. Bonus jualan corona dan jualan vaksin."
Lantas, benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Dikutip dari Turnbackhoax.id--jaringan Suara.com, narasi yang disebarkan oleh akun Facebook Ichbal terkait harta pejabat naik karena bonus jualan vaksin adalah salah atau hoaks.
Video tersebut merupakan siaran berita yang diunggah kanal Youtube TvOneNews berjudul 'Rilis LHKPN KPK 70 Persen Pejabat Hartanya Naik Saat Pandemi'.
Dalam video berdurasi 2 menit 28 detik diberitakan sebanyak 70,3 persen pejabat hartanya naik selama pandemi.
Informasi tersebut dirilis oleh KPK dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) periode 2019-2020.
Presiden Jokowi menjadi salah satu orang yang berada di daftar pejabat tersebut.
Harta Jokowi meningkat sekitar Rp 8,9 miliar. Sementara itu, Menteri Luhut Binsar Panjaitan naik Rp 67 miliar, Menteri Prabowo Subianto meningkat Rp 23 miliyar, Menteri Agama Yaqut Cholil meningkat Rp 10 miliar dan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono hartanya meningkat sebesar Rp 481 miliar.
KPK pun menganggap wajar adanya kenaikan sejumlah harta pejabat tersebut, meski begitu KPK masih akan terus mengawasi harta para pejabat.
Meski demikian, dalam video tersebut tidak terdapat narasi yang menyebutkan harta pejabat meningkat akibat bonus penjualan vaksin.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebutkan harta pejabat naik karena bonus penjualan vaksin adalah hoaks.
Klaim tersebut termasuk kategori konten yang menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.
Berita Terkait
-
KPK ke Raffi Ahmad Cs: Artis yang Jadi Pejabat Hati-hati Terima Endorsement
-
Petinggi KPK Sebut Nagita Slavina Masih Boleh Terima Endorse meski Suaminya Pejabat, Berapa Sih Tarifnya?
-
Bagaimana Cara Melihat LHKPN Pejabat? Raffi Ahmad Janji Bakal Segera Laporkan Kekayaan
-
Cek Fakta: Prabowo Subianto Akan Hentikan Dana Desa, Benarkah?
-
Donald Trump Mulai Susun Kabinet dan Pilih Pejabat Tinggi Pemerintahan Amerika Serikat
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Janjikan Pemerintah Bersih, Heri-Sholihin: Tak Ada Transaksional Mutasi ASN
-
Kampanye Akbar Heri-Sholihin Dihadiri Puluhan Ribu Pendukung, Herkos: Paslon 01 Solid!
-
Gelar Kampanye Akbar, Heri Koswara-Sholihin Janjikan Kenaikan Honor TKK hingga BPJS Gratis
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi