SuaraBekaci.id - Viral lukisan wajah Jokowi digambar muka Soeharto. Lukisan itu karya seniman asal Salatiga, Jawa Tengah Brambot Kusuma.
Lukisan Brambot Kusuma pun ramai diperbincangkan banyak orang.
Lukisan itu viral di akun Instagram @brambotkusuma.
Sampai saat ini, lukisan tersebut sudah dilihat ratusan orang.
Bahkan, ratusan warganet langsung menyerbu postinngan tersebut di kolom komentar.
Brambot sendiri tak mengira jika lukisannya itu bakal ramai diperbincangkan di media sosial.
Lukisan tersebut adalah hasil dari sebuah renungan yang langsung dia eksekusi selama 3 jam.
"Mengira sih tidak, karena seperti biasanya saya ketika ada ide langsung segera di eksekusi," jelasnya kepada Suara.com, Senin (30/8/2021).
Dia menjelaskan, lukisan tersebut terinspirasi dari situasi yang berkembang sekarang. Dimana pemerintah atau aparat bersikap berlebihan terhdap karya-karya mural yang bermuatan kritik terhadap rezim saat ini.
Baca Juga: Menyayat Hati, Viral Pengantin Pria Patah Kaki dan Pengantin Wanita Berderai Air Mata
"Bahkan bentuk intimidasi-intimidasi dilakukan, yang notabene bukan “penjahat”," ujarnya.
Meski demikian, dia mengaku ada rasa ketakutan setelah membuat lukisan tersebut.
Namun, lanjutnya, selama kritikannya berangkat dari data-data dia berani mempertanggung jawabkan karyanya.
"Sampai sekarang belum ada intimidasi dan jika saya sampai ditangkap atau ada bentuk intimidasi, apa tidak semakin memperjelas bahwa pemerintah saat ini antiktitik dan selalu bertindak represif," paparnya.
Dia sadar betul, pasti ada yang pro dan kontra terkait lukisannya tersebut. Dia ingin bermain semiotika, bagi yang “rindu romantismenya” jaman orba, mengintepretasikannya pemerintah saat ini memiliki “kebaikan-kebaikan”, prestasi-prestasi yang sama dengan orba.
Sementara, bagi yang “melawan” kondisi sekarang tak jauh bedanya dengan masa orba, yang mana salah satunya sikap represif pemerintah terhadap rakyatnya yang kritis.
Berita Terkait
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Belajar dari Kasus Jokowi, Kenali Ciri-ciri Ijazah Asli Biar Nggak Dituduh Palsu
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman