SuaraBekaci.id - Kota Bekasi kembali masuk sebagai wilayah yang menerapkan PPKM Level 4 berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 27 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, 3, dan 2 Covid 19 di wilayah Jawa dan Bali.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat terkait penetapan PPKM Level 4 di Kota Bekasi.
"Ya kita ikutin aja, kita berusaha. Yang penting mau Level 4, mau Level 3, angka kematian (akibat COVID-19) kita betul-betul sudah turun," kata Rahmat saat ditemui di Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (3/8/2021) malam.
Rahmat juga menyampaikan, zona hijau di tingkat RT di Kota Bekasi semakin banyak dan kasus aktif COVID-19 semakin hari semakin menurun.
Baca Juga: PPKM Tangsel Belum Turun ke Level 3, Ini Alasannya
"Positif rate kita juga tracking-nya bagus, kasus aktifnya berkurang, kesembuhannya tinggi, RT kita yang hijau semakin banyak," katanya.
Sebelumnya, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, wilayahnya seharusnya sudah turun level dan masuk ke PPKM Level 2 jika memang PPKM Leveling diperpanjang oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Sepertinya Level 2 itu sudah wajar di kita. Kalau Level 4 seolah-olah kita enggak bergerak," ujarnya saat ditemui di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (2/8/2021).
Rahmat juga mengatakan jika memang PPKM Leveling diperpanjang, pihaknya sudah menyerahkan data penurunan kasus COVID-19 agar Kota Bekasi tidak lagi masuk PPKM Level 4.
"Yang pasti kita sudah laporkan data perkembangan kasus kita sudah turun. Terus angka kematian juga sudah landai, sudah turun," kata Rahmat.
Baca Juga: Sejak Awal Pandemi, Belum Ada ODGJ di Kota Bekasi Positif COVID-19
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
Terbitkan Inmendagri, Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Jabodetabek Lakukan Upaya Perbaikan Kualitas Udara
-
Isi Instruksi Mendagri Terkait Polusi Udara, Wajib Diikuti Kepala Daerah Jabodetabek
-
Kendalikan Buruknya Kualitas Udara Jabodetabek, Mendagri Terbitkan Inmendagri 2/2023
-
7 Poin Inmendagri Soal Pencabutan PPKM: Izinkan Keramaian, Prokes Masih Berlaku
-
KPK Telisik Aset Tanah Hingga Bangunan Milik Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Hasil Dari Pencucian Uang
Terpopuler
- Patrick Kluivert Umumkan Asisten Pelatih Lokal
- Branko Ivankovic: Pergantian Pelatih Menunjukkan Timnas Indonesia...
- Resmi! Swansea City Depak Nathan Tjoe-A-On ke Tim Ini
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Segini Kekayaan Desy Ratnasari di LHKPN, Kini Diisukan Dekat dengan Ruben Onsu
Pilihan
-
Cuci Tangan Para Menteri Era Jokowi soal HGB Pagar Laut Tangerang
-
Harga Emas Antam Tembus Rp1,6 Juta per Gram, Tertinggi Sepanjang Masa
-
Radja Nainggolan Dapat Klub Baru, Langsung Hadapi Shayne Pattynama!
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Menyigi Kekayaan Hadi Tjahjanto, Mantan Menteri ATR Ngaku Tak Tahu Dokumen Pagar Laut Terbit di Eranya!
Terkini
-
Karawang Berlakukan Aturan Baru, Bus Jemputan Wajib Pakai Plat Lokal untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Begal Sadis yang Bacok Lansia di Bekasi Kini Berakhir Meringis
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan