SuaraBekaci.id - Ada 7 cara menyusui bayi ibu positif COVID-19. Hal ini harus dilakukan agar si bayi tidak tertular COVID-19 dari ibunya. Sebab di masa pandemi COVID-19, hal yang tidak bisa ditunda adalah menyusui bayi yang baru melahirkan.
Para ibu dan juga ayah tidak perlu khawatir. Kementerian Kesehatan telah merilis cara menyusui bayi untuk ibu positif Covid-19 melalui akun Instagramnya @kemenkes_ri.
Cara menyusui bayi ibu positif Covid-19. Berikut panduan menyusui bayi bagi ibu positif Covid-19:
- Pastikan, sang ibu tidak mengalami gejala Covid-19 berat
- Ibu menyusui positif Covid-19 tetap menerapkan protokol kesehatan saat memberi asi.
- Ibu harus mengenakan pakaian bersih dan masker saat menyusui sang bayi.
- Agar bisa menyusui dengan aman, lakukan kontak kulit antara ibu dan bayi saat keduanya dalam keadaan stabil. Jika salah satu mengalami gejala seperti batuk atau demam, menyusui secara langsung sebaiknya tidak dilakukan.
- Saat kondisi ibu tidak bisa menyusui langsung terjadi, bayi bisa diberikan ASI perah (ASIP) untuk tetap memenuhi nutrisinya. Ibu tetap dapat memompa ASI dan anggota
keluarga yang lain atau ayah memberikannya pada sang bayi. - Beberapa tips saat memerah ASI adalah pastikan menggunakan alat yang bersih saat melakukan pemerahan. Kemudian gunakan cangkir bermulut lebar saat memberikan ASIP pada bayi serta gunakan wadah yang memiliki tutup untuk menyimpan ASIP.
- Itulah cara menyusui bayi untuk ibu positif Covid-19 berdasarkan arahan dari Kemenkes. Selain itu, ibu menyusui positif Covid-19 juga perlu tahu tips menyimpan ASI perah yang benar.
Baca Juga: Keluarga Akidi Tio Sumbang Rp 2 Triliun saat Pandemi, Hotman Paris Semprot Tukang Nyinyir
Untuk menjaga kualitas ASIP agar tetap baik, anda perlu berhati-hati dalam menyimpannya.
- ASIP wajib disimpan dalam lemari pendingin. Suhu lemari pendingin juga menentukan lamanya ASIP dapat disimpan.
- Apabila suhu lemari pendingin mencapai 15 derajat celcius, ASIP dapat disimpan selama 24 jam. Semakin rendah suhu ASIP dapat disimpan lebih lama.
- Pada suhu 4-5 derajat celcius ASIP dapat bertahan selama 3-4 hari. Sementara pada suhu -18 derajat celcius ASIP dapat bertahan hingga empat bulan. Sebaliknya jika hanya diletakkan di dalam suhu ruangan, ASIP maksimal hanya bertahan empat jam.
- Teknis menyusui saat terpapar Covid-19 ini penting bagi ibu, terlebih bagi ibu dengan bayi belum genap enam bulan. Pasalnya ASI merupakan kebutuhan eksklusif bayi selama enam bulan pertama kehidupannya.
(Nadia Lutfiana Mawarni)
Berita Terkait
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Beda Usia Janin, Beda Kalori! Begini Aturan MBG di Ciracas
-
Makan Bergizi Gratis untuk Balita dan Ibu Hamil Mulai Digelar
-
Saat Shin Tae-yong Bertaruh Nyawa: Penyakit Kronis Saya Memburuk
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu