SuaraBekaci.id - Sebanyak dua perumahan di Kota Bekasi terendam banjir. Hal itu disebabkan karena drainase yang ada di dua perumahan tersebut tidak berfungsi optimal.
Kasi Rekonstruksi dan Rehabilitasi BPBD Kota Bekasi Hendra mengatakan, banjur tersebut terjadi di Perumahan Permata Pekayon dan Perumahan Cikunir Indah.
"Itu ada di Bekasi Selatan di Perumahan Permata Pekayon itu genangan 30 sampai 40 cm tadi sore, kemungkinan drainasenya sudah tidak bagus. Sama satu lagi di perumahan Cikunir indah, sekitar 30 hingga 40 cm," katanya saat dihubungi SuaraBekaci.id, Selasa (1/6/2021).
Dia juga mengatakan, saat ini genangan air di kedua perumahan tersebut sudah berangsur surut.
"Saat ini sudah surut, sudah berangsur surut," katanya.
Hendra menyampaikan, pihaknya berjaga di 12 Kecamatan yang berada di Kota Bekasi untuk mengantisipasi terjadinya banjir.
"Kita sudah tugaskan semua petugas di titik-tik rawan banjir, di 12 kecamatan," jelasnya.
BPBD Kota Bekasi, lanjut Hendra, mengimbau kepada warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan saluran air agar tidak tersumbat sampah dan meminimalisir terjadinya banjir.
"BPBD siap untuk evakuasi, tapi masyarakat juga harus membantu kita, membantunya dalam arti menjaga K3 (Ketertiban, kebersihan, dan keindahan) jangan sampai got (saluran air) atau drainase tertutup sampah atau tertutup lumpur," jelasnya.
Baca Juga: Mertua Ustadz Gondrong Mengaku Diancam Masuk Penjara Jika Tak Buat Laporan Polisi
Hendra menginformasikan kepada warga agar segera melaporkan jika melihat saluran air yang tersumbat karena sampah ataupun lumpur.
"Jika ada got atau drynasenya ada yang tertutup, silahkan diinformasikan ke BPBD, titik titiknya mana, nanti kita akan tindak lanjuti bersama dbmdsa (Dinas bina marga dan sumber daya air) akan membantu untuk membersihkannya," tandasnya.
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik