Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Rabu, 05 Mei 2021 | 21:01 WIB
Pusat isolasi pasien COVID-19 di Wisma Artha Graha, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.[Antara]

SuaraBekaci.id - Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor menyiapkan untuk mengisolasi pemudik yang ngeyel. Pemudik yang positif terpapar Covid-19 saat mengikuti rapid antigen secara mobile mulai 6 Mei 2021 akan diisolasi ke tempat angker.

Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan bahwa tempat angker yakni pusat isolasi pasien COVID-19 di Wisma Artha Graha, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

"Wah, itu angker tempatnya. Kami saja meninjau ke sana siang-siang ngeri, apalagi malam hari. Nanti kami tempatkan di lokasi yang di paling bawah yang angker banget," kata Harun di Cibinong, Rabu (5/5/2021)

Dia menegaskan bahwa warga luar Jabodetabek tetap tidak boleh masuk Kabupaten Bogor meskipun memiliki sertifikat vaksin atau surat rapid antigen dengan hasil negatif COVID-19, 

Baca Juga: Lonjakan Penumpang di Stasiun Senen Jelang Larangan Mudik

Tedapat delapan titik penyekatan antisipasi mudik yang mulai berlaku efektif pada tanggal 6 Mei 2021.

Delapan titik penyekatan tersebut rencananya di Jasinga perbatasan dengan Lebak, di Parungpanjang perbatasan dengan Tangerang, di Parung perbatasan dengan Depok, di Gunungputri perbatasan dengan Bekasi, di Cileungsi perbatasan dengan Bekasi, di Cibinong perbatasan dengan Depok, di Cigombong perbatasan dengan Sukabumi, serta di Simpang Gadog dari arah Jakarta.

Dia menerangkan, penyekatan tersebut akan melibatkan 504 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, dan pegawai Pemkab Bogor.

Menurut dia, pos penyekatan secara nonsetop itu masing-masing terdapat tiga regu personel. Dengan demikian, masing-masing regu bisa menjaga secara bergantian selama 24 jam.(Antara)

Baca Juga: Polres Karawang Sita 32 Travel Gelap, Ratusan Penumpang Dipulangkan

Load More