SuaraBekaci.id - Dosen sekaligus pakar komunikasi, Ade Armando memberikan tanggapan tentang peristiwa pengurus masjid di Bekasi melarang warga menggunakan masker saat salat yang viral di media sosial.
Ade Armando menyampaikan kronologis peristiwa tersebut hingga Ketua Pengurus Masjid Al Amanah Bekasi Ustadz Abdurahman dan warga yang diminta melepas masker, Roni Octavianto bersepakat untuk berdamai.
Dia menyatakan, Abdurahman mengaku dia salah dan meminta maaf kepada Rony. Permintaan maafnya dituangkan dalam surat bermaterai.
"Nampaknya para pengurus masjid itu takut juga kalau sampai diadukan ke polisi karena dengan sengaja melarang orang menjalankan protokol kesehatan," kata dia dalam video berjudul 'MASJID BEKASI, IHSAN TANJUNG, DAN MASKER HARAM | Logika Ade Armando' yang ditayangkan di kanal YouTube CokroTV, Senin (4/5/2021).
Ade Armando menyatakan bahwa apa yang saya sampaikan ini hanya sastu dari banyak peristiwa yang menunjukkan keterbelakagan.
"Ini adalah contoh bagaimana kesempitan beragama bisa membawa kemudharatan. Agama yang seharusnya membawa berkah malah membawa kehancuran. Para pengurus masjid tersebut jelas kelihatan tidak berakal sehat. Salah seorangnya bahkan terkesan hendak memukul Roni," katanya.
"Tapi di sisi lain saya melihat mereka ini sekadar korban. Mereka adalah korban yang harus diselamatkan dari ajaran-ajaran para pemuka Islam yang terus menerus menginjeksikan kebodohan," sambung Ade Armando.
Dia kemudian menuding bahwa tidak sedikit pemuka agama yang mengajarkan untuk tidak menggunakan akal dalam beragama.
"Salah satunya adalah Ihsan Tanjung yang videonya juga banyak menyebar," katanya.
Baca Juga: Fakta Takmir Masjid Usir Jemaah Bermasker, Berujung Minta Maaf
Ade Armando menyatakan beberapa hal soal Ustadz Ihsan Tanjung. Dia mengaku mengenal Ustadz Ihsan Tanjung sejak masih berkuliah di Universitas Indonesia.
"Sejak masih kuliah dia sudah sering mengeluh tentang materi kuliah yang menurutnya menyesatkan karena sekadar ilmu ciptaan manusia yang bertentangan dengan ilmu ciptaan Allah," katanya.
Dia menyatakn, belakangan dirinya tahu bahwa Ihsan Tanjung menjadi penceramah islam yang sangat populer. Baginya, itu tidak mengherankan, karena dia memang artikulatif, suaranya enak didengar, pandai bicara dan tampan.
"Sayangnya ketika saya menyaksikan materi videonya yang saat ini sedang viral saya merasa ia menjadi semakin terbelakang. Dalam video itu dia menyerukan umat Islam untuk tidak mematuhi protokol kesehatan. Menurut dia wabah Covid ini adalah wabah yang direncanakan untuk menjauhkan umat islam dari agamanya. Dia mengkritik aturan orang yang memakai masker, menjaga jarak dan tidak bersentuhan. Menurut Ihsan, itu semua adalah akal-akalan Yahudi yang membenci Islam," katanya.
Ade Armando pun menyatakan bahwa Ustadz Ihsan Tanjung berkeras bahwa Nabi Muhammad sangat tegas menyerukan umatnya untuk mengikuti caranya sholat tanpa menambah-nambah aturan sesuai zaman.
"Misalnya saja dalam soal salat berjamaah, salat berjamaah seharusnya dilakukan secara rapat dan tidak mengenakan masker. Menurutnya, ruang-ruang yang ada di antara jemaah di waku salat akan diisi oleh setan. Karena itu lah, katanya, kaum Yahudi memaksa umat islam salat berjamaah dengan jarak rengang sehingga setan bisa masuk di antara barisan muslim. Akibatnya, katanya saat ini masjid memuliakan setan," beber Ade.
Berita Terkait
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Tertinggi Rp6 Juta! Ini Daftar Gaji Minimum 27 Daerah di Jabar 2026, Daerahmu Urutan Berapa?
-
5 Lipstik Viral Sepanjang 2025: Kunci Bibir Awet dan On-Point Seharian!
-
Viral! Ini Isi Paket MBG Saat Liburan Sekolah di Blitar Bikin Warganet Iri
-
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
BRI Dukung La Suntu Tastio untuk Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
BRI Luncurkan Fitur Reksa Dana di BRImo, Perluas Akses Investasi Digital Ritel
-
Kepala Kejaksaan Negeri Bekasi Diganti, Ini Daftar 43 Kajari Baru Dilantik
-
Modal Awal Rp25 Juta, Kisah Sukses Peni Ciptakan 4 Lapangan Kerja Lewat AgenBRILink
-
BRI Tebar Kasih Natal 2025, 10.500 Paket Sembako Dibagikan untuk Masyarakat