SuaraBekaci.id - Seorang pria berinisial AL (46) tewas bersimbah darah di tempat dia bekerja di PT GAS (Global Aero Sejahtera), Perumahan Griya Agung Sentosa RT 007/04, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (24/3/2021).
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, korban tewas setelah mengeluarkan banyak darah dari mulut dan hidungnya saat sedang berada di tempatnya bekerja.
"Sebelum menghembuskan nafas terakhir, korban sempat mendapat pertolongan rekannya yang mengetahui korban mengeluh sesak nafas," kata Kompol Erna Ruswing Andari.
Dia mengatakan, peristiwa bermula ketika AL datang menemui rekannya di PT GAS. Kemudian, AL bekerja seperti biasa.
Baca Juga: Pembuang Mayat Bayi Dalam Kardus di Cikarang Diminta Menyerahkan Diri
"Korban juga sempat membuat kopi," katanya.
Selesai membuatkan kopi, kata Erna, AL masuk ke dalam kamar mandi pada pukul 12.30 WIB. Saat keluar dari kamar mandi, dia merasa sesak nafas dan mengalami batuk-batuk, kemudian meminta pertolongan kepada rekannya.
"Setelah rekannya memegang korban, kemudian rekannya tersebut mendudukan korban di lantai, selanjutnya korban langsung mengeluarkan darah dari mulut dan hidung, kemudian tidak lama korban meninggal dunia," ujarnya.
Petugas Reskrim Polres Metro Bekasi Kota kemudian mendatangi lokasi setelah adanya laporan mengenai perisitwa tersebut. Dari tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Selanjutnya, jasad AL dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk divisum luar sebagai langkah awal guna penyelidikan.
Baca Juga: Dinkes Bekasi: Vaksinasi Covid-19 di GMM Bukan Hanya untuk Lansia
"Petugas mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi untuk melengkapi berkas penyelidikan kasus tersebut," ujarnya.
Berita Terkait
-
Resmi! Buntut Kasus Pagar Laut, Nusron Copot 5 Orang Pegawai BPN Bekasi, 1 Dipecat
-
Diperiksa Bareskrim, Kades Segarajaya Ngaku Tak Tahu Soal Pagar Laut Bekasi
-
Blak-blakan Nusron Wahid Keterlibatan Oknum BPN di Kasus Pagar Laut Bekasi, Pejabat hingga Level Kasi
-
Kasus Jual Beli Gas, KPK Periksa Eks Dirut PT Pertamina Dwi Soetjipto
-
Nusron Wahid Ungkap Siapa Saja Oknum BPN 'Pemain' di Kasus Pagar Laut Bekasi: Besok Saya Umumkan
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Stadion Manahan Jadi Venue Final Liga 2
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Terbaru Februari 2025, Kamera Andalan!
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah