Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Rabu, 10 Maret 2021 | 15:31 WIB
Viral video lawas SBY mengaku belum berada di dalam saat Partai Demokrat berdiri resmi.[Twitter/@Markonah76]

SuaraBekaci.id - Sebuah video beredar di media sosial yang berisi sambutan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY mengaku belum belum berada di dalam Partai Demokrat saat berdiri secara resmi. Video tersebut tersebar di media sosial twitter, Rabu (10/3/2021).

Video itu dibagikan warganet dengan nama akun @Markonah76 yang menyertakan tagar KLB Deli Serdang Sah dan Moeldoko Dipinang PD yang menjadi trending twitter siang ini.

Pada video tersebut, disampaikan perihal pendirian Partai Demokrat di hadapan sejumlah orang. Video itu telah ditayangkan sebanyak 15,8 ribu kali dan dibagikan 89 kali.

"Saya tidak akan berbicara panjang lebar, tapi saya ingin menyampaikan hal-hal yang menurut saya sangat mendasar untuk kita pahami dan kemudian kita jalankan secara bersama," demikian disampaikan dalam video tersebut.

Baca Juga: Darmizal Menyesal, Kawal SBY Jadi Ketua Umum Demokrat Periode Kedua

Kemudian, pada video bertuliskan "SBY mengaku dirinya Bukanlah Pendiri Partai Demokrat melainkan Hanya Mendorong" itu, disampaikan bahwa SBY merupakan orang yang mendorong berdirinya Partai Demokrat.

Beredar video lawas SBY ssoal pendirian Partai Demokrat.[Twitter/@Markonah76]

"Pertama adalah bagaimana proses Partai Demokrat ini lahir, meskipun setelah berdiri secara formal saya tidak berada di dalamnya tetapi sejarah mencatat, Allah SWT mencatat, bahwa saya memang yang mendorong lahirnya Partai Demokrat yang kita cintai ini," katanya.

Lihat videonya di sini

AHY: SBY Pendiri dan Penggagas Partai Demokrat

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY angkat bicara soal kabar beredar yang menyatakan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak berperan dalam pembentukan Partai Demokrat. AHY bersilaturahmi dengan tokoh pendiri Partai Demokrat seperti Prof Subur Budhisantoso, Umar Said, Wayan Sugiana, Ifan Pioh, Vera Rumangkang dan Steven Rumangkang.

Baca Juga: Gegara Tak Teliti Sebelum Nonton Bioskop, Hal Memalukan Ini Malah Terjadi

AHY mengatakan bahwa dia datang dalam pertemuan tersebut didampingi Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya. Hal itu disampaikan AHY melalui akun instagram pribadinya yang telah terverifikasi @agusyudhoyono.

"Pertemuan ini adalah inisiaif kami untuk merespon gaduhnya pemberitaan akibat oknum-oknum yang mengaku-ngaku sebagai pendiri partai dan seolah-olah meniadakan peran Pak SBY sebagai pendiri dan penggagas Partai Demokrat, juga gerakan beberapa mantan kader dalam Gerakan Pengambilalihan Kekuasaan - Partai Demokrat (GPK-PD)," kata dia dikutip Suara.com, Rabu (3/3/2021).

Dia menjelaskan, dalam pertemuan itu dirinya mendengar langsung bahwa SBY merupakan pendiri dan penggagas Partai Demokrat.

"Dalam diskusi sambil makan siang bersama, saya mendengar langsung dari para tokoh tersebut bahwa klaim-klaim yang disampaikan oleh oknum-oknum tersebut tidak benar. Pak SBY adalah tokoh pendiri dan penggagas Partai Demokrat. Tokohnya Demokrat ya Pak SBY. Bahkan, mereka menambahkan nama partai dan warna bendera partai pun semuanya adalah ide dan inisiasi Pak SBY," katanya.

Load More