SuaraBekaci.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Bekasi suntik vaksin COVID-19 di Komplek Stadion Wibawa Mukti Kelurahan Sertajaya Kecamatan Cikarang Timur, Senin (1/3/2021).
Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Holik Qodaratullah mengatakan vaksinasi merupakan hal penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Ia mengajak kepada seluruh anggota DPRD yang lain serta masyarakat untuk ikut menyukseskan vaksinasi nasional.
"Ini sesuai dengan surat edaran dari Dinas Kesehatan, dianjurkan kepada semua rekan-rekan anggota DPRD sebanyak 50 orang, alhamdulillah banyak yang hadir dan antusias ke lokasi vaksinasi tetapi tetap mengedepankan protokol kesehatan," kata dia usai divaksin.
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan selain dirinya, saat pelaksanaan vaksinasi sejumlah anggota DPRD dari Fraksi PKS ikut disuntik vaksin di antaranya Imam Hambali, Ani Rukmini, dan Mustaqim Marzuki.
Baca Juga: Testing Anjlok, Hari Ini Kasus Covid-19 Indonesia Tambah 6.680 Orang
Sedangkan anggota DPRD Kabupaten Bekasi lainnya terkonfirmasi sedang menuju lokasi vaksinasi.
"Yang lain menyusul, sedang dalam perjalanan. Ini merupakan bentuk ikhtiar nyata kita semua untuk menekan angka kasus penyebaran COVID-19 khususnya di Kabupaten Bekasi," kata dia.
Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi Imam Hambali mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19.
Menurut dia vaksinasi merupakan ikhtiar bersama agar pandemi yang telah mengganggu aktivitas masyarakat dapat segera berakhir.
"Hari ini kita mengikuti vaksinansi, saya mengimbau kepada seluruh warga yang memang dijadwalkan vaksin untuk mengikuti vaksinasi, karena ini upaya kita untuk keselamatan diri kita dan orang lain, Insya Allah ikhitar ini banyak manfaatnya," katanya.
Baca Juga: Untuk Warga Terdampak Covid-19, Ini Cara Dapatkan Diskon PLN Maret 2021
Imam menyebut vaksinasi merupakan tindak lanjut dari upaya mengurangi penyebaran COVID-19. Semula masyarakat telah konsisten melakukan 4M yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan.
Berita Terkait
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Marak Aksi Premanisme, Sahroni Minta Kapolri 'Sapu Bersih' Preman-preman Pasar
-
Tampang 2 Preman Ngamuk Minta Jatah ke Pedagang Sayur Pasar Bekasi, Positif Nyabu
-
Gegara Tegur Pria Pakai Knalpot Brong di Area IGD, Satpam RS di Bekasi Dianiaya Hingga Kejang
-
Ragam Pesan-pesan Lucu dan Mengharukan Pemudik Motor di Kalimalang
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
IHSG Anjlok 8 Persen, Saham NETV Justru Terbang Tinggi Menuju ARA!
-
IHSG Terjun Bebas, Hanya 15 Saham di Zona Hijau Pasca Trading Halt
-
Tarif Impor Bikin IHSG Babak Belur, Bos BEI Siapkan Jurus Jitu Redam Kepanikan Investor
-
Harga Emas Antam Terpeleset Lagi Jadi Rp1.754.000/Gram
Terkini
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan
-
Libur Lebaran 2025, Super Apps BRImo dari BRI Siap Layani Transaksi Tanpa Hambatan