SuaraBekaci.id - Mantan Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean memberikan tanggapan soal adanya rencana pelaporan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam kunjungannya ke Maumere, Kabuaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Ferdinand Hutahaean menanggapi rencana Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan yang berencana melaporkan Jokowi ke Bareskrim Polri pada hari ini, Kamis (25/2/2021).
Ferdinand Hutahaean menanggapi rencana pelaporan itu melalui cuitan di akun twitternya @FerdinandHaean3.
Menurut Ferdinand, Jokowi tidak melakukan tindakan pidana sebagai presiden maupun pribadi pada peristiwa di NTT.
Baca Juga: Kerumunan Jokowi di NTT, PB IDI: Itu Boleh Kenapa Lainnya Tidak Boleh?
"Pelawak saja paham bahwa peristiwa di NTT tidak ada unsur pidananya yang dilakukan oleh Jokowi sebagai presiden maupun sebagai pribadi. Kasihan orang2 ini..!!," cuit Ferdinad Hutahaean dikutip dari akun twitternya.
Sebelumnya, Ketua Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan Kurnia mengatakan, bahwa dugaan pelanggaran protokol kesehatan itu berkaitan dengan terjadinya kerumunan massa yang menyambut Jokowi.
"Presiden Joko Widodo sebagai pemimpin rakyat malah membuat kerumunan dan abai terhadap protokol kesehatan dengan melemparkan bingkisan dari atas mobil," ujar Kurnia saat dikonfirmasi, Rabu (24/2/2021) malam.
Dia berharap agar laporan itu bisa diterima dan ditindaklanjuti Bareskrim Polri.
"Dengan semangat menuju Indonesia bebas Covid-19 dan prinsip semua orang sama kedudukannya di hadapan hukum," katanya.
Baca Juga: Singgung Kerumunan Jokowi di NTT, Mardani: Masyarakat Butuh Sosok Teladan
Berita Terkait
-
Soroti Pemecatan Ubedillah Badrun dari UNJ, Rocky Gerung: Alasan Masuk Akal karena Sering Kritik Jokowi
-
Laporkan Skandal Pagar Laut ke KPK, Said Didu Klaim Akan Bongkar Keterlibatan Jokowi
-
Sebut Jokowi Harus Bertanggung Jawab soal Kasus Pagar Laut, Eks Ketua Komnas HAM Khawatir Picu Dendam Seperti...
-
Blak-blakan! Eep Saefulloh: Nepotisme Adalah Legasi Jokowi yang Amat Sangat Terang Benderang
-
Skandal Reklamasi: Ratusan Hektare Laut 'Dijual' ke Swasta, Akarnya Program TORA Jokowi?
Tag
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
Terkini
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari
-
Diguyur Hujan Deras, Bekasi Dikepung Banjir: Ada 14 Titik Tertinggi 1 Meter