SuaraBekaci.id - Pemerintah Kabupaten Bekasi mempermudah proses perizinan melalui pelayanan daring. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan investasi di wilayah setempat.
Walaupun dipermudah, proses perizinan yang ditempuh akan tetap memperhatikan peraturan yang berlaku.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bekasi, Sutia Resmulyawan mengatakan, peluang invstasi di Kabupaten Bekasi cukup bagus.
"Di Kabupaten Bekasi ini sangat bagus untuk berinvestasi berusaha di sini, apalagi menjadi kawasan industri serta akses mobilitas yang dekat ibu kota," katanya dikutip dari Antara.
Baca Juga: Mensos Risma Antar 15 Pemulung Kerja di PT Waskita Karya
Dia menjelaskan, investasi di Kabupaten Bekasi akan membuka peluang kerja bagi masyarakat dan perputaran ekonomi semakin bertumbuh.
"Jadi kita permudah semua urusan dengan difokuskan melalui pelayanan online dan sesuai instruksi presiden dipermudah proses perizinan agar semakin banyak yang ingin berinvestasi," katanya.
Sementara Kepala Bidang Pengendalian dan Pembukuan pada Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Bekasi Akam Muharram mengatakan dari sisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun lalu sudah melebihi target meski nilainya diturunkan akibat terdampak pandemi Covid-19.
"Karena ada kebijakan refocusing, awalnya untuk pajak daerah diturunkan menjadi Rp1,7 triliun. Tapi dengan geliat ekonomi masih tinggi, sehingga terealisasi mencapai Rp1,9 triliun," ucapnya.
Akam meyakini pada tahun 2021 pertumbuhan ekonomi terus berjalan. Pihaknya juga terus melakukan inovasi dengan kebijakan dalam merangsang wajib pajak untuk taat bayar pajak.
Baca Juga: Kepala BKPM Buka-bukaan Ada Hantu Berdasi Bikin Investasi Mangkrak
"Tahun ini ada kenaikan yang awalnya Rp1,7 triliun untuk target pajak, tahun 2021 menjadi Rp2 triliun lebih," kata dia.(Antara)
Berita Terkait
-
Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
-
7 Ide Hasilkan Uang Hanya dengan Rebahan
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Marak Aksi Premanisme, Sahroni Minta Kapolri 'Sapu Bersih' Preman-preman Pasar
-
Tampang 2 Preman Ngamuk Minta Jatah ke Pedagang Sayur Pasar Bekasi, Positif Nyabu
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan