SuaraBekaci.id - Pemerintah Kabupaten Bekasi belum menerima distribusi vaksin Covid-19 hingga Selasa (12/1/2021) sore. Vaksin tersebut sedianya akan digunakan untuk vaksinasi tahap pertama bagi tenaga medis.
Ketua Pelaksana Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja membenarkan hal tersebut.
"Yang sudah Bekasi (Kota Bekasi) untuk kabupaten belum," kata Setiawan dilansir dari Antara.
Sekretaris Daerah Pemprov Jawa Barat itu tidak menjelaskan alasan mengapa Kabupaten Bekasi belum menerima distribusi vaksin Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti membenarkan wilayahnya belum menerima informasi terkait pendistribusian vaksin Covid-19 di wilayahnya.
"Hingga saat ini vaksin kita belum terima, ditunggu dulu. Kami belum ada informasi dari provinsi," katanya.
Dia mengaku tidak mengetahui penyebab pasti keterlambatan ini, namun hal itu merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Pemerintah Kabupaten Bekasi, kata dia, sudah mengajukan vaksinasi tahap pertama untuk 12.234 orang yang diprioritaskan bagi tenaga kesehatan kepada pemerintah pusat.
"Kami sudah mengajukan, tapi itu ditentukan pusat yang untuk distribusi pertama," ucapnya.
Baca Juga: Kota Bekasi Belum Jadwalkan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19
Pihaknya juga telah menyiapkan lokasi penyimpanan vaksin tersebut di gudang farmasi milik pemerintah daerah, sebelum disebarluaskan ke unit-unit kesehatan tempat pelaksanaan vaksinasi.
"Begitu sampai akan kami simpan di UPTD Farmasi milik Kabupaten Bekasi di wilayah Tambun," kata dia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan pihaknya tidak ingin berpolemik terkait pendistribusian vaksin tersebut.
"Saya sudah sampaikan, sampai hari ini Kabupaten Bekasi belum, saya tidak mau berpolemik," kata Alamsyah.(Antara)
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik
-
Nanik Minta Yayasan Mitra SPPG Tidak Keterlaluan Mencari Keuntungan
-
SPPG Jakarta Utara Respons Cepat Insiden Mobil MBG di Cilincing