SuaraBekaci.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat tsunami besar sering terjadi di awal tahun dan akhir tahun. Indonesia diterjang 114 kali tsunami.
Paling sering tsunami terjadi di bulan Desember dan Febuari.
Hal itu berdasarkan catatan BMKG. Bahkan tsunami Aceh 2004 dan Banten 2018 terjadi pada bulan Desember. Menurut data BMKG, hasilnya ditemukan bahwa di Indonesia tercatat pernah terjadi 114 tsunami.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Daryono menjelaskan bahwa anggapan tersebut tidak benar.
Baca Juga: Benarkah Desember Bulan Tsunami?
Daryono melalui unggahan di Facebook, Rabu (23/12/2020), membeberkan data kejadian tsunami di Indonesia yang bersumber dari katalog tsunami.
"Berdasarkan data kejadian tsunami per bulan tersebut di atas tampak bahwa bulan dengan jumlah peristiwa tsunami paling banyak terjadi pada bulan Februari, September, November, dan Desember masing-masing 12 kejadian tsunami," kata Daryono.
Meski Desember termasuk waktu tsunami sering terjadi, tetapi ada tiga bulan lain yang memiliki catatan jumlah tsunami yang sama. Adapun kejadian tsunami yang paling sedikit terjadi pada bulan Juni sebanyak 4 kali.
"Mengacu data ini maka pendapat yang menyebutkan bahwa Desember adalah bulan dengan peristiwa tsunami paling banyak tidaklah benar. Data membuktikan bahwa Desember ternyata bukan satu-satunya bulan dengan kejadian tsunami paling banyak," kata Daryono.
Daryono juga menegaskan, berdasarkan sumber dan pembangkitnya, secara ilmiah tsunami memang tidak mengenal musim.
Baca Juga: Huntara Korban Tsunami Banten Memprihatinkan, Ambles dan Ditinggal Penghuni
"Gempa tektonik, longsoran dalam laut, erupsi gunung api adalah fenomena geologis yang dapat terjadi tidak hanya pada bulan-bulan tertentu seperti halnya fenomena cuaca dan iklim. Kapan saja dapat terjadi tsunami," kata Daryono.
Dia juga mengingatkan bahwa data tsunami yang dipunyai BMKG itu bukan jumlah yang mutlak karena dimungkinkan masih ada tsunami yang terlewat dan belum dikompilasi datanya.
"Kapan saja, sebaiknya kita harus waspada dan siaga tsunami, khususnya masyarakat di wilayah pesisir yang pantainya berhadapan dengan sumber gempa di dasar laut dan sudah dinyatakan sebagai pantai rawan tsunami," tutur Daryono.
Itulah data BKMG terkait anggapan tsunami kerap terjadi di Desember, yang ternyat tidak benar. Karena terjadi juga di bulan lainnya.
Berikut daftar tsunami di Indonesia:
- Bulan Januari terjadi 11 kali tsunami
- Bulan Februari terjadi 12 kali tsunami
- Bulan Maret terjadi 11 kali tsunami
- Bulan April terjadi 8 kali tsunami
- Bulan Mei terjadi 6 kali tsunami
- Bulan Juni terjadi 4 kali tsunami
- Bulan Juli terjadi 8 kali tsunami
- Bulan Agustus terjadi 9 kali tsunami
- Bulan September terjadi 12 kali tsunami
- Bulan Oktober terjadi 8 kali tsunami
- Bulan November terjadi 12 kali tsunami
- Bulan Desember terjadi 12 kali tsunami
Berita Terkait
-
Potensi Cuaca Ekstrem di Indonesia Akibat Kombinasi Fenomena Alam
-
Dulu Terpuruk Karena Tsunami Kini Bisa Donasi Rp 1 Miliar, Apa Bisnis Shella Saukia?
-
BMKG: Gempa Jepang Tidak Berpotensi Timbulkan Tsunami di Wilayah Indonesia
-
Jepang Diguncang Gempa Dahsyat 6,4 M, Ancaman Tsunami Menghantui
-
Ada Kelompok Nelayan Klaim Bangun Pagar Laut Misterius di Tangerang, Ini Fungsinya
Tag
Terpopuler
- Lex Wu Tanggapi Pembelaan Deddy Corbuzier Soal MBG: Dulu Loe Bukan...
- Ditegur Warga LA Tak Punya Empati Ngonten di Lokasi Kebakaran, Uya Kuya: Kami Diizinkan FBI
- Pemain Keturunan Pamit dari Timnas Indonesia U-20: Karena Konflik Kepentingan, Saya Tidak Melanjutkan
- Coach Justin Nasihati Nova Arianto seusai Timnya Dibantai 0-13 oleh Timnas Indonesia U-17
- Thom Haye Bakal Dilatih Patrick Kluivert: Sangat Gila Saya Mikir...
Pilihan
-
Belly Djaliel, Bos Intan Agung Makmur Perusahaan Milik Aguan yang Kuasai 234 HGB Pagar Laut Tangerang
-
Persija Cetak Rekor di BRI Liga 1, Carlos Pena: Jakmania Luar Biasa!
-
Bocoran Jersey Anyar Timnas Indonesia: Ada Motif Batik, Kapan Rilisnya?
-
"Ayamnya Enak, Sayurnya Tidak": Kritik Jujur Siswa SD Samarinda soal Program MBG
-
Pendidikan di Kaltim Menyongsong IKN, Pengamat: Infrastruktur Saja Tak Cukup
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu