SuaraBekaci.id - Kasus penganiayaan kepada seorang dokter terjadi di Jakarta Barat. Hal itu dilakukan Abdul Jabar, seorang satpam di sebuah hotel di Palmerah, Jakarta Barat.
Dia menganiaya dokter Ranisa Larasati yang menolak saat diminta menjalani rapid test.
Abdul Jabar memukul kepala dokter Ranisa Larasati menggunakan kunci inggris. Akibatnya dokter itu mengalami luka – luka di bagian kepala.
“Korban dilarikan ke RS Harapan Kita Jakarta Barat,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Senin (21/12/2020).
Baca Juga: Ngeri! Mayat Pria Bersimbah Darah Tergeletak di Tengah Jalan Perjuangan
Arsya mengungkapkan Ranisa merupakan dokter yang sedang mengikuti kegiatan sertifikasi dokter jantung yang diselenggarakan di hotel tersebut sejak 18 Desember 2020.
Kemudian, pada Minggu (20/12/2020) pagi, dia bertemu dengan Abdul Jabar dan diminta untuk menjalani rapid test. Namun dokter Ranisa tidak mengindahkan permintaan Abdul.
Sang dokter kemudian menuju “rooftop” hotel untuk mempersiapkan diri mengikuti kegiatan sertifikasi dokter jantung. Tak lama, Abdul Jabar mendatangi dan menghantam dokter itu di bagian kepala menggunakan kunci inggris.
Korban kemudian berlari ke lantai bawah, karena takut dianiaya dan bertemu dua orang saksi. Selanjutnya dilarikan ke RS Harapan Kita Jakarta Barat. (Antara)
Baca Juga: Nongkrong di Kafe, Pemuda di Bekasi Ditusuk Orang Tidak Dikenal
Berita Terkait
-
Kooperatif, Jefri Nichol Jawab 20 Pertanyaan Penyidik Terkait Kasus Penganiayaan
-
Beda dengan Penjelasan Polisi, Nabilla Aprillya Bantah Jadi Korban Penganiayaan Ketum Parpol
-
Pasutri Di Jakut Jadi Tersangka Penganiayaan Dua Balita, Korban Luka Berat Dan Kritis
-
16 Hari Di Rumah Sakit, Santriwati Diduga Korban Penganiayaan Di Ponpes NTB Meninggal Dunia
-
Jalan Terjal Keluarga Afif Maulana Mencari Keadilan
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi
-
Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 Triliun
-
Kecelakaan Maut di Bekasi, Ibu dan Anak Tewas Mengenaskan
-
Ketua RT Ungkap Kondisi Satu Keluarga di Bekasi yang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang