Karyawati yang Diajak Staycation di Cikarang Dikirim Foto Ini oleh Atasan, Bikin Korban Syok

Selain itu, menurut korban, terduga pelaku juga kerap bertanya alamat kostnya.

Galih Prasetyo
Sabtu, 06 Mei 2023 | 11:37 WIB
Karyawati yang Diajak Staycation di Cikarang Dikirim Foto Ini oleh Atasan, Bikin Korban Syok
Ilustrasi pelecehan seksual. [Pexels]

SuaraBekaci.id - Kasus viral seorang atasan perusahaan di Cikarang yang diduga mengajak karyawati untuk staycation agar kontrak kerjanya diperpanjang menjadi perhatian banyak pihak.

Korban yang diajak staycation oleh manajer outsourcing buka suara terkait kasus ini. Korban dengan inisial AD bahkan menyebut bahwa atasannya itu sempat mengirim foto lewat pesan singkat.

AD menyebut bahwa terduga pelaku mengirimkan foto kamar hotel disertai dengan pesan bahwa ia menunggu korban untuk menyusul ke hotel tersebut.

Selain itu, menurut korban, terduga pelaku juga kerap bertanya alamat kostnya.

Baca Juga:Karyawati Diduga Dieksploitasi Seksual di Cikarang, Kemenkumham Koordinasi dengan Kemenaker

“Katanya ‘kamu di mana, aku sudah di sini’ sambil kirim foto hotel. Padahal sebelumnya enggak pernah janjian. Cuma dia sering nanya kosan aku,” terang AD seperti dikutip dari Bekasi24jam--jaringan Suara.com

Namun, korban dengan tegas menolak ajakan dari atasannya tersebut. Mendapat penolakan, terduga pelaku kemudian memblokir nomor korban.

"Maaf pak, saya gak bisa jalan berdua, di situ dia langsung marah, nomor saya diblokir padahal kan saya masih kerja di situ," jelasnya.

Diakui korban, tindakan dari atasannya itu sebenarnya sudah berlangsung 6 bulan lalu. Korban mengatakan bahwa terduga pelaku bahkan sudah sering mengiriminya pesan singkat pada awal-awal ia bekerja di perusahaan tersebut.

Pesan singkat yang dikirim oknum manajer itu berisi mulai dari menanyakan kabar hingga ajakan untuk jalan berdua.

Baca Juga:Pengakuan Karyawati di Cikarang yang Diajak ke Hotel oleh Atasan, Diancam Tak Perpanjang Kontrak Jika Menolak

“Saya diterima kerja itu November 2022, nah selang beberapa hari dapat pesan WA dari dia. Awalnya perkenalan gitu, ‘gimana kerja di sini’ gitu. Terus lama-lama ngajak jalan, katanya berdua saja. Itu di hari pertama dia WA saya,” ungkap korban.

Korban mengaku bahwa ia beberapa kali menolak dengan halus ajakan dari atasannya tersebut, seperti dengan meminta membawa temannya ikut jika terduga pelaku mengajak jalan.

"Lama-lama dia kaya kesel, ya sudah kamu habis kontrak saja, gak usah diperpanjang soalnya janji kamu palsu," ungkap korban.

Berita Terkait

Memang ada plus minusnya, kalau yang tertutup itu memang kewenangan partai menjadi kuat," kata Adi.

bekaci | 21:48 WIB

Spanduk-spanduk besar dengan gambar wajah para pejabat negara yang dibawa oleh ahli waris memiliki harapan mendalam untuk penyelesaian persoalan tanah Tol Jatikarya.

bekaci | 17:48 WIB

Langsung saja simak 5 hotel di Banyuwangi dengan view alam yang estetik dan memesona berikut

yoursay | 17:31 WIB

Kenaikan telur ini sekitar habis lebaran. Normalnya kan Rp26 ribu sampai Rp28 ribu,

bekaci | 15:26 WIB

3 akomodasi yang ramah keluarga di Lombok.

yoursay | 14:35 WIB

News

Terkini

Seorang ibu dan anak jadi korban kecelakaan sepeda motor di Jalan Raya Sultan Agung, Kranji, Kota Bekasi, Selasa (30/5) malam.

News | 23:31 WIB

Kasus pembuangan bayi tahun ini melonjak drastis. Sebab, tahun 2022 lalu hanya ada dua kasus pembuangan bayi di Kabupaten Bekasi.

News | 18:25 WIB

Belum membongkar sejauh peralatannya, jadi peralatannya belum di sentuh sama mereka (polisi), ucapnya.

News | 16:29 WIB

Bank Mandiri memiliki berbagai produk perbankan yang bisa digunakan untuk bertransaksi di kawasan Damai Indah Golf PIK Course.

News | 22:23 WIB

Kasus pertama pembuangan bayi terjadi di Jalan Masjid Al Futukh Kampung Kebon Dusun III Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi

News | 21:10 WIB

Dia spesialis, sudah 20 kali, kata Kapolsek Pondok Gede, Kompol Dwi Haribowo.

News | 15:50 WIB

"Terekam kamera CCTV sekolah para pelaku pembacokan di kampung bojong tua jatimakmur berjumlah 6 orang dengan 3 sepeda motor,"

News | 14:46 WIB

Peristiwa tersebut mendapatkan sorotan dari netizen. Warganet dibuat heboh sekaligus heran dengan aksi seorang pria misterius tersebut.

News | 20:37 WIB

Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (Kadiskominfostandi) Kota Bekasi buka suara soal running text bernada kritikan terhadap Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto

News | 21:58 WIB

"Kenapa kami baru turun karena belakangan ini yang lagi viral itu dampak Lampung efek, selain itu kecenderungan masyarakat sekarang kritikan soal jalan jadi lebih ramai,"

News | 21:49 WIB

Summarecon Mall Bekasi (SMB) untuk ketiga kalinya kembali menggelar event bagi para pecinta hewan peliharaan dan tanaman hias

Lifestyle | 21:30 WIB

Rahmat Effendi juga mendapat hukuman yakni pencabutan hak politik selama tiga tahun, dimulai sejak ia menuntaskan pidana pokoknya.

News | 18:42 WIB

Muncul running text di RSUD Bantarfebang dengan narasi RAPORT MERAH!!! PLT WALI KOTA BEKASI TRI ADHIANTO BOBROK & PECAT POL PP EKO YANG BERTINDAK REPRESIF!!!.

News | 14:40 WIB

Pelaku tawuran sebanyak 10 orang terdiri dari dewasa 4 orang dan 6 orang anak-anak.

News | 06:45 WIB

Sekarang ini kami off-kan, kita tidak operasikan, pak kepala UPT berpesan tidak ada yang menyentuh satu orang pun running teks tersebut supaya nanti kita minta kepolisian,

News | 21:05 WIB
Tampilkan lebih banyak