"Pas saya masuk udah enggak sadarkan diri, terus mulut berbusa," ucap Erti.
Sepengetahuan Erti, rumah itu ditinggali oleh lima orang. Empat orang dewasa dan satu anak di bawah umur.
Empat orang dewasa itu, satu perempuan bernama Ai Maimunah, satu laki-laki bernama Dede Solehudin yang berstatus mantan adik ipar Ai Maimunah dan dua remaja laki-laki anak Ai Maimunah, Ridwal Abdul Muiz dan Riswandi.
Sementara satu anak di bawah umur berjenis kelamin perempun, biasa dipanggil 'eneng' oleh Ami, wanita 60 tahun yang bertempat tinggal tak jauh dari kontrakan itu.
Baca Juga:Polisi Buka Peluang Jerat Tersangka Serial Killer Wowon Cs Pasal Pencucian Uang
Wanita yang kerap disapa Emak Ami itu buka usaha warung kelontong yang biasa didatangi penghuni kontrakan.
Warga bergegas menghubungi pihak kepolisian. Di awal, dua orang dinyatakan meninggal dunia.
"Saat ini meninggal dua orang di rumah sakit," ucap Kapolsek Bantar Gebang, Kompol Samsono.
Saat tiga korban lainnya di bawah ke rumah sakit, satu orang hembuskan nafas terakhir.
Kejanggalan mulai tercium warga sekitar. Emak Ami mengatakan satu hari sebelum kejadian sempat mendapat ucapan pamit dari Ai Maimunah.
Baca Juga:Cerita Kejam Pembunuh Berantai Wowon Cs, Kisahnya Lebih Ngeri Dibanding Film Horor
Emak Ami menceritakan pada Rabu 11 Januari 2023, warung kelontong miliknya didatangi empat orang penghuni kontrakan itu, Ai Maimunah dan tiga anaknya.
