SuaraBekaci.id - Indahnya toleransi, salat Idul Fitri di Denpasar Bali, dijaga oleh pecalang.
Pecalang merupakan petugas keamanan tradisional yang bertugas untuk menjaga dan mengamankan aktifitas warga desa adat dalam melaksanakan kegiatan keagamaan.
Video kali ini yang diunggah oleh akun Tiktok @melalibali menunjukkan para pecalang Bali tengah mengawal dan menjaga jalannya salat Idul Fitri di beberapa titik wilayah Bali.
"Salat Idul Fitri di Bali dijaga oleh Pecalang," tulisnya mengawali caption.
Terlihat beberapa titik lokasi tempat diadakannya salat Idul Fitri dijaga oleh para Pecalang berbaju adat. "Ini di Masjid Suci Jalan Pulau Buru Denpasar, " tulisnya kemudian.
Tampak suasana ramai oleh jamaah muslim di Masjid Suci tersebut dijaga dan dikawal oleh para pecalang pada ujung ujung pembatas jalan. Berikutnya pemandangan sama juga terpampang di wilayah lain.
"Ini juga dijaga Pecalang, lokasi salat Idul Fitri di Masjid An Nur Jalan Diponegoro Denpasar," tambahnya kemudian.
Terlihat ratusan jamaah sedang berjajar di sepanjang Jalan Diponegoro bersiap menunaikan ibadah Salat Idul Fitri, sementara para Pecalang tampak berjaga tak jauh dari lokasi salat dilaksanakan.
Bahkan informasi yang didapat sepanjang Jalan Diponegoro tersebut telah ditutup dan dijaga oleh para Pecalang sepanjang ibadah Salat Idul Fitri dilaksanakan. "Jalan Diponegoro Denpasar ditutup," keterangan lanjutan tertera.
Baca Juga:Libur Lebaran, Pantai Kuta Bali Mulai Dipadati Wisatawan
Titik penjagaan Pecalang saat Salat Idul Fitri juga terpantau di Jalan Sudirman Denpasar.
"Kalau ini suasana Salat Idul Fitri di Jalan Sudirman Denpasar," lanjut caption di akhir dengan penampakan jamaah muslim bergerak menuju Kesatrian Jenderal Sudirman Kodam.
Sebanyak 2,7 juta warganet yang melihat postingan ini pun turut haru melihat pemandangan keberagaman ini.
"Bali emang the best," ungkap akun @tugus***.
"Di Bali emang gini, kadang kadang juga di beberapa tempat ketika hari Raya Hindu, hansip yang beragama Islam ikut jaga," cerita akun @Nun***.
"Toleransi yang tinggi, keren," komen @Rara***.
"Sampai nutup jalan loh, itu menandakan toleransi orang Bali tinggi banget," kata yang lain @Canti***.
"Alhamdulilah akhirnya terlihat kembali toleransi beragama," tulis @Bim***.
Kontributor : Ririn Septiyani