Dia pun lantas membacakan pertanyaan dari seorang jemaah terkait hukum musik dalam syariat Islam.
![Ustaz Abdul Somad menahan tangis saat menjawab pertanyaan saol Palestina [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/05/18/24450-ustaz-abdul-somad-menahan-tangis-saat-menjawab-pertanyaan-saol-palestina-ist.jpg)
“Apa hukum musik dalam syariat Islam?,” ujar UAS membacakan pertanyaan jemaah itu.
Menjawab pertanyaan tersebut, UAS dengan tegas mengatakan bahwa musik yang diperbolehkan dalam ajaran Islam yakni Shalawat.
“Musik yang boleh Shalawat,” ucap Ustaz Abdul Somad sambil menyanyikan lirik Shalawat.
Baca Juga:Jalan Bareng Rossa, Ivan Gunawan Bocorkan Afgan Tak Pernah Keluar Duit
Hal ini tentunya sangat kontradiktif dengan kenyataan UAS malah bernyanyi lagu “Panggung Sandiwara” milik Nicky Astria dan juga menyanyikan lagu milik Afgan dengan judul “Padamu ku Bersujud”.
Netizen pun ramai menanggapi dalam kolom komentar di kanal YouTube Nafas Pembaharuan dan akun @IbuNe_neng.
Akun YouTube Charis Riyanto menuliskan komentar “Istilah orang Jawa disebut Jarkoni, iso ngajar gak iso nglakoni”.
“Lagu yang dia nyanyikan adalah cerminan diirnya sendiri dunia panggung sandiwara” ujar akun Suku Lio.
Sedangkan di akun @IbuNe_neng, netizen berkomentar “Ustad hanyalah manusia biasa sama seperti kalian janganlah iri dan dengki” kata akun twitter @Jerenghez
Baca Juga:Ivan Gunawan Sebut Afgan Tak Pernah Keluar Duit Saat Bareng Rossa
Akun twitter lainnya menyahut @timschurmmann mencuit “Ini masalahnya bukan soal manusia biasa atau bukan. Ini masalah kemunafikan yang sengaja dilakukan oleh yang bersangkutan. Manusia biasa aja dilarang munafik apalagi ustaz” .