SuaraBekaci.id - Kasus tewasnya MA (13) siswa SMPN 7 Kota Bekasi jadi sorotan. MA meninggal dunia usai bermain kuda tomprok di sekolah pada Jumat (17/11/2023).
Kasus ini tak diproses hukum lantaran keinginan dari pihak keluarga korban. Meski begitu, pihak sekolah dan KPAD kemarin, Senin (20/11) buka suara kepada awak media terkait kronologis kasus tersebut.
Pasca tewasnya MA, Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi bakal melakukan assesment terhadap sejumlah siswa SMP Negeri Kota Bekasi.
“Kita coba koordinasi pada sekolah nanti kita bikin satu moment assesment. Kita akan melihat anak-anak yang hari itu bermain,” kata Wakil Ketua KPAD Kota Bekasi, Novrian kepada awak media termasuk SuaraBekaci.id.
Selain kasus tewasnya MA usai main kuda tomprok, warga Bekasi kemarin juga dibuat geger dengan viral video aksi jambret kepada pesepeda di jalan Inspeksi Kalimalang, Tambun, Kabupaten Bekasi.
Pada video yang beredar tersebut, terlihat korban yang sedang bersepeda di pinggir jalan, tiba-tiba dipepet seseorang dengan sepeda motor.
Pelaku yang tampak kenakan jaket warna abu-abu, kemudian melepas tas yang diselempangkan korban. Hanya dalam hitungan detik, pejambret dengan mudah mengambil tas milik korban.
1. Imbas Siswa SMPN 7 Bekasi Meninggal Dunia Pasca Main Kuda Tomprok, KPAD Temukan Siswa Lain Alami Trauma
Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi bakal melakukan assesment terhadap sejumlah siswa SMP Negeri Kota Bekasi.
Baca Juga: Bareskrim Polri Tangkap Satu Tersangka Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama di Bekasi
Hal ini berkaitan dengan kasus meninggalnya MA (13) siswa SMPN 7 Kota Bekasi usai bermain kuda tomprok di sekolah pada Jumat (17/11/2023).
2. Pasca Gim Kuda Tomprok Makan Korban Jiwa, SMPN 7 Bekasi Klaim Punya Aturan Pengawasan ke Peserta Didik
Seorang siswa SMP Negeri 7 Kota Bekasi berinisial MA (13) dinyatakan meninggal dunia usai bermain kuda tomprok di sekolah, pada Jumat (17/11/2023).
Pasca peristiwa nahas itu, Kepala Sekolah SMPN 7 Kota Bekasi, Sukamto memastikan pihak sekolah telah melakukan pengawasan di sekolah.
Tag
Berita Terkait
-
Bareskrim Polri Tangkap Satu Tersangka Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama di Bekasi
-
Sebabkan Siswa SMP di Bekasi sampai Tewas, Apa Itu Permainan Kuda Tomprok?
-
Nonton Konser Coldplay, Outfit Penonton dari Bekasi Ini Capai Ratusan Juta
-
KPK Tetapkan Dua Tersangka Kasus Korupsi WC Sultan Kabupaten Bekasi, Satu Meninggal Dunia
-
Larang Pengendara Motor Pasang Bendera Palestina, Seorang Security Summarecon Bekasi Dipecat
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!
-
AgenBRILink Tingkatkan Inklusi Keuangan di Wilayah 3T, Contohnya Muhammad Yusuf di Sebatik