Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Senin, 23 Oktober 2023 | 17:33 WIB
Ribuan kader PDIP Jawa Tengah memerahkan Stadion Jatidiri untuk mengikuti Apel Siaga Pemenangan Ganjar Pranowo. Jumat (25/8/2023) [Suara.com/Ikhsan]

SuaraBekaci.id - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Bekasi, Tri Adhianto ikut menyoroti soal terpilihnya Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024.

Tri memastikan, pihaknya bakal tetap solid mendukung pasangan capres cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024.

"Seluruh jajaran pengurus dan kader solid bergerak untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud," kata Tri saat dikonfirmasi, Senin (23/10).

Tri mengaku tak khawatir soal isu yang berkembang terkait pecahnya suara dukungan PDI Perjuangan usai penetapan Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo Subianto. Menurutnya, hal tersebut justru akan membuat PDI Perjuangan semakin solid.

Baca Juga: Gerindra Akan Komunikasi ke PDIP soal Gibran Setelah Urusan Capres dan Cawapres Rampung

Ia juga yakin, masyarakat Kota Bekasi bakal tetap setia mendukung partai berlogo banteng itu di Pemilu 2024.

"Saya optimis dengan kekuatan visi dan misi yang disampaikan Mas Ganjar dan Pak Mahfud sebagai capres dan cawapres PDI Perjuangan tetap dicintai masyarakat Kota Bekasi," tuturnya.

Saat ini kata Tri, pihaknya akan terus memperkuat konsolidasi ke akar rumput untuk memenangkan Ganjar dan Mahfud MD.

"Kami bakal konsolidasi partai dan partai pendukung dan juga relawan untuk terus bergerak ke grassroot (akar rumput)," tutupnya.

Pengamat Politik Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi, Adi Susila menilai sosok Gibran Rakabuming Raka tak mampu mendobrak elektabilitas Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Adi sebut ada dua alasan mengapa Gibran sulit angkat suara Prabowo di kalangan pemilih muda.

Baca Juga: PDIP Tak Kunjung Kasih Sanksi, Bukti Jokowi dan Megawati Sengaja Bikin Drama Gibran Cawapres Prabowo?

“Dia basis suaranya apa? kan gak ada. PDIP juga bukan, kayanya suara PDIP juga gak mungkin milih dia. Anak milenial juga belum kepegang,” kata Adi saat dihubungi, Senin (23/10).

Load More