SuaraBekaci.id - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menjelaskan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno masih sangat mungkin masuk kandidat calon Wakil Presiden untuk Anies Baswedan di Pemilu 2024.
Hal ini diungkapkan Syaikhu saat peresmian Posko Pemenangan PKS di Komplek Ruko Bumi Satria Kencana, Jalan KH. Noer Alie, Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan Kota Bekasi, Sabtu (3/6).
“Kita belum me-launch (mengumumkan) siapa cawapres yang resmi yang kita ajukan, oleh karena itu masih dalam proses pencarian. Sehingga masih sangat mungkin Sandiaga (Uno) masuk dalam bursa Cawapres kita,” kata Syaiku, di Bekasi.
Syaikhu mengatakan, sesuai dengan mekanisme dalam penentuan cawapres di PKS. Dirinyalah yang diminta untuk mencarikan sosok cawapres Anies Bawedan dan kemudian mengusulkan nama tersebut ke Majelis Syuro.
Majelis Syuro nantinya akan menentukan siapa yang layak menjadi cawapres Anies Baswedan. Namun dalam tahap ini, ia memastikan belum mengusulkan nama-nama cawapres tersebut.
“Nama-nama itu belum ada, jadi masih sangat mungkin kalau tadi Sandiaga Uno salah satu nanti unggulan. kita masih dalam proses pencarian. Belum melaporkan ke Majelis Syuro,” ujar Syaikhu.
Pantauan SuaraBekaci.id di lokasi, sekitar pukul 10.30 WIB. Para kader PKS dan kelompok relawan Anies Baswedan kompak mengenakan pakaian berwarna putih dan oranye. Dalam pertemuan itu kerap terdengar seruan ‘Anies Presiden’.
Hal berbeda justru diungkapkan Wasekjen DPP PKS Bidang Hukum dan Advokasi, Zainudin Paru yang menegaskan bahwa Sandiaga Uno tidak ada dalam radar calon wakil presiden (cawapres) PKS untuk dipasangkan dengan Anies Baswedan.
"Tidak ada dalam radar kami," kata Zainudin di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2023).
Meski PKS santer punya kedekatan dengan Sandiaga, Zainudin menegaskan bahwa hubungan mesra itu hanya terjadi di masa lalu saat Sandi berpasangan dengan Anies pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Itu masa lalu. Kan politik ada masa kini, masa lalu, dan masa yang akan datang," lanjut dia.
Kemudian, Zainudin menyebut Sandi tetap berada di luar cawapres PKS meski mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu berpotensi menjadi kader PKS.
Kontributor: Mae Harsa
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Selalu Tebar Fitnah, Jokowi Hajar Anies dan SBY Pakai Cara Ini, Benarkah?
-
Sudah Bertemu Ganjar Pranowo, PAN Akui Belum Bisa Putuskan Mendukung Siapapun untuk Pilpres 2024
-
Bawaslu Pekanbaru Terima 714 Aduan Masyarakat terkait Hak Pilih
-
Dulu Akrab, Hubungan Anies Baswedan-Sandiaga Uno Kini Begini...
-
CEK FAKTA: Benarkah Anies Baswedan dan SBY Menebar Fitnah Sehingga Presiden Joko Widodo Turun Tangan?
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
KPK Panggil Eks Sekdis CKTR Bekasi, Jejak Suap Proyek Makin Jelas?
-
Jelang Tahun Baru, Polisi Sita Petasan dan Belasan Botol Miras
-
BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment dalam Awards Impact Makers 2025
-
BRI Dukung La Suntu Tastio untuk Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
BRI Luncurkan Fitur Reksa Dana di BRImo, Perluas Akses Investasi Digital Ritel