Scroll untuk membaca artikel
Siswanto
Senin, 28 November 2022 | 09:59 WIB
Tim SAR gabungan mencari korban yang tertimbun longsor akibat gempa di Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11/2022). [ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww]

SuaraBekaci.id - Badan SAR Nasional memperpanjang operasi pencarian korban gempa Cianjur, Jawa Barat, selama tiga hari atau dari tanggal 28 hingga 30 November 2022.

Koordinator Misi Pencarian Basarnas Jumaril melalui keterangan tertulis menuturkan pencarian dipusatkan pada tiga lokasi.

"Hari ini tim masih melaksanakan pencarian terhadap 11 korban dengan tiga worksite (lokasi kerja) seperti hari sebelumnya," kata Jumaril.

Jumaril menjelaskan lokasi pertama di Warung Sate Sinta melibatkan 176 personel, lima regu anjing pelacak, dan empat personel pendeteksi kehidupan (life detector).

Baca Juga: Masih Ada Yang Tertimbun, Pencarian Korban Gempa Cianjur Diperpanjang Selama Tiga Hari

Kemudian lokasi kedua di Desa Cijedil RT03/RW01 Kecamatan Cugenang dengan 134 personel, empat tim anjing pelacak, dan empat personel life detector.

Lokasi ketiga di Kampung Cicadas Desa Cijedil Kecamatan Cugenang dengan 62 personel, dua tim anjing pelacak, dan empat personel life detector.

Selain kegiatan pencarian dan pertolongan, tim Basarnas menyalurkan bantuan logistik berupa terpal, paket kebutuhan keluarga termasuk kebutuhan balita, beras, dan air mineral.

Berdasarkan informasi selama delapan hari setelah gempa, Basarnas mencatat korban yakni 703 orang luka, 73.693 orang mengungsi, 321 orang meninggal dunia, dan 11 orang dalam pencarian.

Sebelumnya, terjadi gempa dengan Magnitudo 5,6 di sekitar 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11) sekitar pukul 13.21 WIB.

Baca Juga: Bertaruh Nyawa Cari Korban Gempa Cianjur hingga Merangkak di Gedung Runtuh, Aksi Heroik Basarnas Tuai Pujian

Pusat gempa bumi itu berada di darat pada kedalaman 10 km di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur.

Load More