SuaraBekaci.id - Timnas U-20 Indonesia harus mengakui keunggulan Turki U-20 dengan skor 1-2 pada laga uji coba di Manavgat Atatürk Stadyumu, Turki, Rabu (26/10/2022).
Seusai laga pelatih tim U-20, Shin Tae-yong mengatakan laga berjalan sengit. Ini jadi pelajaran penting bagi para pemain, sekaligus sedikit gambaran soal calon lawan dari Eropa yang bisa saja di hadapi di Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
"Memang hari ini kami kalah 1-2 dari Turki. Di babak pertama kami bermain cukup baik dan ini memang pertama pertandingan adaptasi melawan tim Eropa. Dari pertandingan hari ini memang beberapa pemain dapat menit bermain," kata Shin Tae-yong dikutip dari situs resmi PSSI pada Kamis (27/10/2022).
Juru taktik asal Korea Selatan itu melihat masih ada banyak kekurangan dari tim. Lini depan kurang tajam dan juga lini pertahanan yang kecolongan saat Turki U-20 lakukan serangan balik cepat.
"Masalah memang dari penyerangan dan memang ada counter attack dari lawan yang harusnya kami siapkan antisipasi dengan baik," tambahnya.
Jalannya Pertandingan
Satu-satunya gol Indonesia dibuat oleh Dony Tri Pamungkas pada menit ke-90+1. Sementara Turki melesakkan gol lewat Ayberk Kaygisiz (16') dan Semih Kilicsoy (78').
Pada pertandingan tersebut, pelatih timnas U-20 Indonesia Shin Tae-yong menurunkan nama-nama andalannya sejak menit pertama seperti kapten Muhammad Ferrari, Marselino Ferdinan, Hokky Caraka dan Ronaldo Kwateh.
Ferrari sempat membuat satu percobaan tepat sasaran pada menit kedelapan tetapi dapat diamankan kiper lawan.
Baca Juga: Indra Sjafri Harap Shin Tae-yong Bisa Samai Prestasinya di Piala Asia U-20 2023
Namun, Turki berhasil membuka keunggulan lewat bek Ayberk Kaygisiz pada menit ke-16.
Setelah itu, Indonesia yang tertinggal mengancam lewat Marselino Ferdinan yang tembakannya belum tepat ke target.
Sepakan Hokky Caraka tiga menit sebelum babak pertama tuntas juga tak bisa mengubah skor 1-0 untuk keunggulan Turki sebelum jeda.
Usai turun minum, Indonesia terus mengintip peluang untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, Turki justru mampu menggandakan skor menjadi 2-0 berkat gol penyerang berusia 17 tahun Semih Kilicsoy pada menit ke-78.
Melihat timnya kurang berkembang, Shin Tae-yong menarik keluar beberapa pemain termasuk Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka dan Arkhan Fikri.
Nama-nama seperti Rabbani Tasnim, Zanadin Fariz dan Rahmat Beri pun masuk ke lapangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan