Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 02 Oktober 2022 | 11:43 WIB
Ribuan polisi mengheningkan cipta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/10/2022). [ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi]

SuaraBekaci.id - Presiden Joko Widodo mengatakan korban meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan yang terjadi pascapertandingan Arema vs Persebaya hingga Minggu (2/10/2022) siang berjumlah 129 orang.

Tragedi kemanusiaan ini menyisakan kesedihan bagi keluarga korban dan juga seluruh Bangsa Indonesia.

Di Kota Bandung, ribuan anggota polisi yang rencananya melakukan pengamanan untuk laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (2/10/2022), mengheningkan cipta terkait tragedi Kanjuruhan.

Ribuan personel tersebut mengheningkan cipta saat mengikuti apel persiapan pengamanan. Namun, laga Persib versus Persija itu batal digelar karena ditunda sampai waktu belum ditentukan.

Baca Juga: Tak Mau Tragedi Kemanusiaan di Sepak Bola Terulang, Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan

"Mari kita sejenak mengheningkan cipta karena jumlah yang meninggal dunia ada 127, termasuk anggota Polri; dan korban kemungkinan bertambah," kata Kepala Biro Operasi Polda Jawa Barat Kombes Pol. Stephen Napiun di Stadion GBLA, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (2/10/2022).

Tragedi Kanjuruhan itu menjadi duka bagi seluruh pihak, termasuk anggota Polri, sehingga peristiwa itu akan menjadi evaluasi bagi dunia sepak bola Indonesia.

"Tragedi tersebut akan menjadi evaluasi bagi kami. Kami harap kerja sama yang baik akan menciptakan pengamanan yang baik," tambahnya.

Laga antara Persib dan Persija sedianya bakal digelar di Stadion GBLA, Minggu, pukul 16.00 WIB. Ribuan personel yang terdiri atas Brimob, Sabhara, hingga anggota TNI telah bersiaga di stadion.

Sementara itu, hingga Minggu pagi, sebanyak 127 orang dilaporkan meninggal dunia dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Soroti Tragedi Kanjuruhan, Ketua Pengusaha Jatim Minta Kapolda Irjen Pol Nico Afinta Dicopot dan Tanggung Jawab

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta dalam jumpa pers di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu, menyebutkan dua dari 127 korban meninggal dunia merupakan anggota Polri. [Antara]

Load More